nusabali

Ikut Kejuaraan Dunia Menembak, Dewa Yadi Tempati Peringkat 35

  • www.nusabali.com-ikut-kejuaraan-dunia-menembak-dewa-yadi-tempati-peringkat-35

JAKARTA, NusaBali - Atlet menembak Indonesia telah menyelesaikan pertandingan di Kejuaraan Dunia yang berlangsung di Jerman 6-16 Juni 2025. Ada 12 atlet menembak berlaga di kejuaraan tersebut. Menurut atlet menembak asal Bali, Dewa Putu Yadi Suteja, mereka mendapat jadwal bertanding 12-13 Juni.

Hasilnya, atlet menembak Indonesia belum berhasil membawa pulang medali. Meski begitu, skor rata-rata mereka naik dibandingkan atlet-atlet dari luar di kejuaraan tersebut. Dewa Yadi sendiri mencapai peringkat 35.

"Kami telah selesai mengikuti pertandingan di Jerman. Saya peringkat 35 dari 65 peserta berbagai negara di nomor Rapid Fire Pistol Men," ujar Dewa Yadi kepada NusaBali melalui pesan elektroniknya, Rabu (18/6). Dia berada di peringkat itu dengan skor 573.

Bagi Dewa Yadi, skor yang dia capai turun. Biasanya, dia bisa mencapai skor 580 lebih. Namun, ketika turun di Kejuaraan Dunia, skornya tidak terlalu bagus. Hal itu, tak lepas dari kondisi cuaca di sana yang dingin.

"Ini menjadi pelajaran bagi saya, karena menghadapi kejuaraan di luar banyak faktor. Mulai dari cuaca yang dingin, sehingga membuat feeling kita beda. Jadi, sedikit tidak beruntung saat bertanding," jelas Dewa Yadi.

Memang, lanjut Dewa Yadi, jika menghadapi cuaca dingin perlu sedikit adaptasi. Lantaran dalam kondisi cuaca dingin, tangan menjadi licin. "Itu yang susah diatasi, sehingga saya harus berupaya agar tangan tetap bisa memegang senjata walau dalam keadaan tangan sedikit licin," paparnya.

Meski begitu, kata peraih medali emas di nomor tim 25 meter Rapid Fire Pistol SEASA (South East Asia Shooting Association) pada 15-23 Januari 2025, China Taipei ini, tak ingin itu menjadi alasan utamanya. Justru, dia harus lebih giat berlatih lagi.

Kesempatan menjalani TC (Training Camp) usai bertanding di Jerman akan dia gunakan dengan sebaik-baiknya. "Saat ini, saya harus lebih keras lagi berlatih di Hungaria agar nantinya bisa mendapat hasil yang lebih baik," tegas Dewa Yadi. Diketahui medali emas di Kejuaraan Dunia diraih atlet Prancis. Sedangkan medali perak dan perunggu direbut atlet tuan rumah, Jerman. 7 k22

Komentar