Atlet Memanah Berkuda Bali Raih Perunggu di Kejuaraan Dunia di Turki

Pada event yang berlangsung dari 25 - 29 Mei dengan melibatkan 251 peserta dari 31 Negara itu, atlet asal Bali, Ahmad Habibi meraih peringkat tiga alias menyabet medali perunggu pada kategori Panahan Tradisional Archery on Ground 

Perwakilan Pordasi Bali, Ida Ayu Rai Laksmi mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas prestasi salah satu atlet, Ahmad Habibi yang meraih medali perunggu pada kejuaraan dunia di Istanbul, Turki. Capaian pada kejuaraan bergengsi tersebut, merupakan pencapaian yang sangat membanggakan bagi Pordasi Bali. "Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi bagi atlet-atlet lainnya dan mengharumkan nama Bali maupun Indonesia di tingkat internasional," ujarnya, Senin (2/6)

Diuraikannya, Ahmad Habibi merupakan atlet andalan Bali yang selama ini sudah menjuarai berbagai event. Prestasi yang diraih ini akan segera dilaporkan ke jajaran KONI Bali, hal ini semata untuk menunjukkan kemajuan olahraga dari cabang Olahraga Pordasi Berkuda Memanah yang sudah berkembang pesat di Pulau Dewata dan bisa mengharumkan nama Bali dan Indonesia. Apalagi, kejuaraan dunia yang digelar di Turki beberapa waktu lalu itu melibatkan puluhan negara. "Tentu dalam waktu dekat kita sowan ke KONI Bali. Ini bukti nyata perkembangan Pordasi di Bali," sebutnya.

Atlet yang akrab disapa YuRai ini pun berharap prestasi ini bisa menarik minat lebih banyak lagi atlet berkuda dan memanah di Bali. Apalagi saat ini Pordasi Bali sudah terdaftar mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali pada September mendatang, meski masih sebatas eksibisi. Namun, itu semua bukti keseriusan Pordasi Bali dalam membina organisasi berkuda ini menjadi olahraga prestasi. "Kita terus gencarkan sosialisasi dan pembentukan kepengurusan di setiap daerah. Jadi, semuanya sudah berjalan dan Pordasi Bali siap menjalani eksibisi di Porprov Bali September mendatang," pungkasnya. 7 dar