nusabali

Lesu Kunjungan Wisata ke Pantai Melasti, Lonjakan Diprediksi Terjadi Saat Lebaran

  • www.nusabali.com-lesu-kunjungan-wisata-ke-pantai-melasti-lonjakan-diprediksi-terjadi-saat-lebaran

Angka kunjungan harian saat ini berada di kisaran 1.500 orang per hari, jauh di bawah rata-rata kunjungan harian di atas 2.500 orang pada hari biasa.

MANGUPURA, NusaBali
Kunjungan wisatawan ke Pantai Melasti di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung lesu sejak awal Maret 2025. Berdasarkan data pihak pengelola, angka kunjungan harian turun 30-40 persen dibandingkan hari biasa.

Menurut Customer Service Pengelola Pantai Melasti, Yulia, kunjungan wisatawan ke Pantai Melasti, Ungasan, mengalami penurunan signifikan sejak 1 Maret 2025. Angka kunjungan harian saat ini berada di kisaran 1.500 orang per hari, jauh di bawah rata-rata kunjungan harian di atas 2.500 orang pada hari biasa.

“Saat ini kunjungan wisatawan ke Pantai Melasti turun 30-40 persen. Penurunan ini terutama terjadi pada wisatawan domestik. Kemungkinan besar karena bulan puasa. Saat ini sebagian besar pengunjung adalah wisatawan asing,” ujar Yulia ditemui di Pantai Melasti pada Rabu (26/3) siang.

Meskipun situasi masih belum kembali normal, pihak pengelola tetap optimistis bahwa kunjungan wisatawan akan meningkat dalam beberapa pekan mendatang, seiring dengan momen libur Lebaran yang diharapkan membawa lonjakan jumlah pengunjung. Berdasarkan tren tahun sebelumnya, lonjakan kunjungan mulai terasa menjelang Idul fitri. 

“Pada tahun lalu peningkatan terjadi saat libur Lebaran, bahkan mencapai 60-70 persen. Kami perkirakan lonjakan akan mulai terlihat pada 4 April nanti,” kata Yulia.

Di tengah lesunya jumlah wisatawan, pementasan Tari Kecak di Pantai Melasti tetap berlangsung secara rutin. Namun, keterisian tempat masih jauh dari kapasitas maksimal 1.000 orang. “Saat ini, rata-rata yang menonton hanya sekitar 200-300 orang,” jelas Yulia sembari menyebut jumlah pasangan yang melakukan sesi foto prewedding di Pantai Melasti juga mengalami penurunan. 

Dalam kesempatan yang sama, Manajer Pengelola Pantai Melasti, Wayan Karnawa, mengungkapkan bahwa penurunan terasa lebih signifikan pada akhir pekan. “Kalau weekend, biasanya kita mencapai 4.000 kunjungan, sekarang ini paling-paling hanya 2.500-an,” ujarnya.

Dia menambahkan peningkatan kunjungan diprediksi kembali normal setelah perayaan Nyepi. Namun, kondisi tahun ini tampaknya berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Sepertinya sekarang memang ramai orang ke Bali, tapi mereka datang bukan untuk berwisata, melainkan mencari kerja,” paparnya.

Untuk mengatasi kondisi ini, pihak pengelola telah menyiapkan berbagai strategi, salah satunya dengan terus melakukan promosi guna menarik lebih banyak wisatawan. Selain itu, kerja sama dengan agen perjalanan di Bali maupun luar Bali juga semakin diperkuat. 7 ol3

Komentar