Dishub Alihkan Arus Lalin di Catus Pata Buleleng
Tawur Kesanga dan Festival Pangerupukan
SINGARAJA, NusaBali - Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng telah menyusun rekayasa lalu lintas (lalin) untuk pelaksanaan Tawur Kesanga dan Festival Pangerupukan yang akan dilaksanakan di seputaran Catus Pata Buleleng, Jumat (28/3) ini. Sejumlah arus lalu lintas dialihkan ke beberapa jalur alternatif untuk menghindari kemacetan panjang.
Kepala Dinas Perhubungan Buleleng Gede Gunawan Adnyana Putra, Rabu (26/3) kemarin mengatakan, pengalihan arus lalu lintas di simpang Jalan Gajah Mada, Jelantik Gingsir dan Jalan Veteran itu diestimasi sehari penuh.
Jalan akan mulai dialihkan sejak pukul 07.00 Wita - 14.00 Wita, persiapan pelaksanaan Tawur Kesanga. Namun saat pelaksanaan Tawur Kesanga, arus lalu lintas akan dibuka tutup. Sedangkan jalan ditutup total pada pukul 18.00 Wita sampai selesai, saat pelaksanaan Festival Pangerupukan yang diselenggarakan Desa Adat Buleleng.
“Kami sudah buat skema tapi kami harapkan masyarakat menggunakan jalur melewati Catus Pata agar berangkat lebih awal atau menempuh jalur alternatif agar tidak kena macet,” terang Gunawan.
Gunawan merinci, kendaraan dari arah selatan (Denpasar-Gilimanuk) yang melaju dari Jalan Mayor Metra dialihkan menuju Jalan Gajah Mada-Jalan Gempol-Jalan Setiabudi-Jalan Sam Ratulangi-Ahmad Yani-Singaraja-Seririt. Jalur ini juga diarahkan untuk kendaraan dari arah Denpasar menuju Karangasem. Hanya saja saat melintasi Jalan Samratulangi berbelok ke kanan menuju Jalan Singaraja-Amlapura.
Kemudian kendaraan dari arah barat (Gilimanuk-Amlapura) dari Jalan Singaraja-Seririt menuju Jalan Ahmad Yani-Jalan Sudirman-Jalan Udayana-Jalan Dewi Sartika Selatan-Jalan Dewi Sartika Utara-Jalan Merak-Jalan Patimura-Jalan Erlangga-Jalan Surapati-Jalan WR Supratman lalu Jalan Singaraja-Amlapura. Jalur yang sama diberlakukan untuk kendaraan dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. Hanya saat tiba di Jalan Udayana menuju Jalan Ngurah Rai-Jalan Letkol Wisnu-Jalan Gajah Mada-Jalan Mayor Metra-Singaraja-Denpasar.
Terakhir kendaraan dari Amlapura-Gilimanuk yang melaju dari Jalan WR Supratman menuju Jalan Surapati-Jalan Imam Bonjol-Jalan Dr Sutomo-Jalan Ahmad Yani dan Jalan Singaraja-Seririt. Begitu pula dengan kendaraan dari Amlapura-Denpasar dapat menempuh Jalan WR Supratman-Jalan Sam Ratulangi-Jalan Setia Budi-Jalan Gempol-Jalan Gajah Mada-Jalan Mayor Metra dan ke Jalan Singaraja-Denpasar.
“Kalau kendaraan kecil dari Denpasar atau mau ke Denpasar, bisa mencari jalur alternatif Sangket-Sambangan-Banyuasri-Ahmad Yani dan sebaliknya. Tetapi kalau kendaraan besar seperti truk dan bus yang kebetulan sampai di jalan pengarakan ogoh-ogoh kami sarankan untuk menunggu di terminal. Kalau yang dari arah timur bisa di Terminal Penarukan, kalau yang dari selatan bisa di Terminal Sangket, kalau yang dari barat bisa di Terminal Banyuasri atau di Terminal Kargo,” jelas Gunawan.7 k23
Komentar