nusabali

Lomba Ogoh-ogoh Sedot Animo Masyarakat, Kemacetan Tak Terelakkan

  • www.nusabali.com-lomba-ogoh-ogoh-sedot-animo-masyarakat-kemacetan-tak-terelakkan

MANGUPURA, NusaBali - Lomba ogoh-ogoh ‘Bhandana Bhuhkala’ yang digelar perdana oleh Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung menyedot animo ribuah masyarakat yang tumpah ruah menyaksikan di depan Balai Budaya Giri Nata Mandala.

Alhasil, kemacetan pun tak terelakkan seperti di wilayah Sempidi, Lukluk, Abianbase hingga Dalung. Bahkan di hari pertama pada Sabtu (15/3), pengendara terjebak macet parah selama dua jam.

Sementara, pada hari kedua, Minggu (16/3) sore kemacetan terlihat tak seperti di hari pertama. Namun menjelang malam suasana terlihat sama ramainya. Puluhan petugas terlihat sibuk mengatur lalu lintas agar tidak krodit seperti di hari pertama.

Menurut salah seorang warga bernama Yuda, kondisi di hari kedua tak separah di hari pertama. “Kalau di hari pertama, saya menonton kira-kira sampai nomor undi lima saja. Begitu saya sampai tempat parkir, saya lihat sudah sangat macet orang-orang mau pulang,” ucapnya

Titik macet paling parah saat hari pertama, tuturnya, terjadi dari lokasi parkir hingga pintu masuk utama Puspem Badung yang dijadikan sebagai titik keluar. Sedangkan untuk masuk ke Puspem Badung diarahkan melalui pintu belakang. “Untuk yang melewati jalur Ubung diarahkan pada jalur kanan, sedangkan yang akan pulang lewat jalur Lukluk diarahkan pada jalur kiri. Tapi di situ macet sekali, macet diam. Pergerakannya sangat pelan. Hampir dua jam macet dari parkir sampai pintu masuk utama Puspem,” kata Yuda lagi.

Berkaca dari pengalaman hari pertama, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Badung AA Ngurah Rai Yuda Darma, mengatakan telah melakukan rekayasa lalu lintas menuju Puspem Badung pada hari kedua lomba. “Kami melakukan rekayasa arus lalin, yang mana bagi masyarakat yang masuk Puspem akan diarahkan ke pintu gerbang utara sampai di Taman Jepun, lalu diarahkan oleh petugas ke kantong-kantong parkir,” jelasnya.

Adapun kantong parkir yang telah disiapkan seperti kantong parkir di sisi timur Pura Lingga Bhuana, di areal Gedung DPRD Badung, di depan Kantor Dinas Perhubungan dan kantong parkir tambahan untuk mengantisipasi apabila kantong parkir utama penuh. “Sudah disiapkan kantong parkir tambahan seperti di basement dan parkir depan kantor-kantor OPD dan lahan di depan kantor Dinas Perhubungan saat ini sedang dibuatkan penyebrangannya. Sedangkan pintu gerbang selatan akan dipergunakan untuk arus keluar pengunjung,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Badung I Gde Eka Sudarwitha, menambahkan telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengatasi kemacetan agar tidak terulang kembali pada hari kedua lomba. “Sudah kami antisipasi (untuk lomba pada hari kedua, Red),” ucapnya. 7 ind

Komentar