Fabio Quartararo Tanpa Target di MotoGP 2025
Bastianini Belum Temukan Kenyamanan Motor KTM RC16
BURIRAM, NusaBali - Juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo tanpa target pada musim baru MotoGP 2025 yang dua pekan lagi akan digelar di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand. Quartararo mengatakan dirinya masih fokus mengembangkan beberapa hal yang harus ditingkatkan di motornya, setelah dua tahun tanpa kemenangan.
“Jadi, bagi saya, saat ini terlalu sulit untuk menetapkan tujuan karena kami masih dalam tahap yang harus ditingkatkan," kata pembalap asal Prancis itu, di laman resmi Crash, Jumat (14/2).
Memasuki musim baru MotoGP, Yamaha mulai bekerja keras di Sepang dan dua tes pramusim resmi selama sebulan terakhir. Tampaknya kerja keras Yamaha sedikit demi sedikit menemukan hasilnya setelah Quartararo menutup tes resmi di Thailand di posisi kelima dengan 1 menit 29,586 dan di posisi kedelapan pada timesheet gabungan.
Pada hari terakhir tes resmi di Thailand, Kamis (13/2), Quartararo juga melakukan simulasi sprint yang menggembirakan. Namun, terlepas banyak hal positif yang didapatkannya akhir-akhir ini, pembalap 25 tahun itu tetap tanpa ekspektasi di musim baru.
Mengomentari apa kekurangan motornya setelah tes terakhir di Thailand, Quartararo mencatat bahwa timnya belum memperbaiki masalah traksi belakang. “Sayangnya, kami tidak meningkatkan cengkeraman traksi," jelas Quartararo.
“Kami kehilangan kecepatan menikung dengan bagian depan yang merupakan tempat kami kesulitan. Jadi, mudah-mudahan kami bisa mendapatkannya di sini selama balapan akhir pekan," tutup dia.
Sementara itu, pembalap Red Bull KTM Tech3 Enea Bastianini belum menemukan kenyamanan pada tunggangan barunya KTM RC16, usai menyelesaikan tes resmi terakhir di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand, Kamis (13/2).
Dari empat sesi selama dua hari, catatan waktu terbaik Bastianini diraih pada sesi terakhir dengan waktu 1 menit 29,837 yang menempatkan dirinya di posisi 12. Dengan berakhirnya tes resmi, Bastinaini merasa dirinya membuat kemajuan. Namun di sisi lain, dia masih merasa banyak ruang yang harus dipelajari di motor KTM setelah selama dua musim ke belakang memakai motor Ducati.
“Mengenai kecepatan saya, saya tidak terlalu senang saat ini karena saya melakukan banyak kesalahan selama putaran saya, terkadang saya tidak bisa mengerem dengan keras, terkadang ya, dan saat ini saya tidak begitu paham situasinya," kata Bastianini, di Crash, Jumat.
Pada tes yang sama, rekan satu tim Bastianini, Maverick Vinales juga mendapatkan waktu terbaiknya pada sesi terakhir dengan waktu 1 menit 29,606 di posisi keenam. ant
Komentar