PDIP Kocok Kandidat Cawapres

JAKARTA, NusaBali

Ketua DPP PDIP Bidang Politik, Puan Maharani mengungkap sejumlah kandidat calon wakil presiden (cawapres) yang berpeluang sebagai pendamping capres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang. Para kandidat cawapres dari tokoh kawakan dengan jabatan Ketua Umum partai hingga menteri di Kabinet Presiden Joko Widodo akan dikocok untuk ditandemkan dengan Ganjar Pranowo.

Mereka adalah Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

“Nama kan banyak, ada 10 nama. Kalau boleh saya sebutkan yang ada di media ada Pak Mahfud sudah masuk namanya. Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, Pak AHY, Pak Airlangga, nama-nama itu ya masuk dalam peta yang ada di PDI Perjuangan,” kata Puan di sela-sela Rakernas III PDIP, di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (6/6).

Puan yang didampingi Capres Ganjar Pranowo mengungkapkan, nama-nama tersebut semua mempunyai kelebihan yang akan dipertimbangkan. Kemudian, dilihat kesiapan bekerja sama dengan calon dari PDIP sesuai dengan visi misi dan cita-cita partai.

Puan menegaskan, dari nama yang muncul, akan dikerucutkan untuk dipilih sebagai pasangan Ganjar Pranowo. “Nama tetap akan kami kerucutkan, tapi bukan hari ini (kemarin,red). Hari ini masih menimbang-nimbang dulu dari nama-nama yang ada,” jelas Puan.

Perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua DPR RI ini, membeberkan nama-nama tersebut belum dibahas dalam Rakernas III PDIP. Puan menyebutkan, jika sudah dikerucutkan akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri ke Ganjar Pranowo.

"Setelah mengerucut, akan kami sampaikan atau Ibu Ketua Umum akan sampaikan kepada capresnya (Ganjar Pranowo,red). Apakah capresnya itu, memang nyaman untuk mempunyai pendamping yang namanya a,b,c itu,” kata Puan. 

Sementara Ganjar Pranowo secara terpisah menyebutkan, pembahasan soal cawapres bakal dibahas bersama-sama dengan partai politik yang telah menyatakan bekerja sama dengan PDIP di Pilpres 2024.

Sebab, saat ini ada partai politik yang masih ingin bergabung dan membuka kerja sama dengan PDIP. Kata dia, partai politik yang telah menyatakan kerja sama seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang membuka kemungkinan kerja sama, turut menyodorkan nama cawapres.

"Karena banyak partai yang masih akan bekerja sama dengan PDI Perjuangan, maka kami akan duduk bersama. Masing-masing juga sudah melemparkan, kemarin 'boleh nggak calonnya dari kami? Boleh nggak?' 'Boleh'," kata Ganjar. 

Nantinya, nama-nama cawapres yang disodorkan untuk mendampingi dirinya dibahas bersama-sama dengan partai yang telah menyatakan kerja sama.

Hal itu pun, telah disampaikan sebelumnya oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dan Puan Maharani. Kelak, nama-nama cawapres yang telah mengerucut bakal dikomunikasikan dengan dirinya, agar bisa sama-sama membangun visi misi demi kemajuan bangsa ke depan.

"Nanti akan kita rapatkan dan tentu persis seperti Mbak Puan sampaikan, Ibu Ketum sampaikan, kita akan membahas bersama. Setelah mengerucut, dikonsultasikan, nanti dikomunikasikan dengan capresnya agar kita bisa bersama. Jadi sabar," jelas Ganjar. k22