nusabali

Bahas Koalisi Pilpres 2024, Petinggi DPP Gerindra Sambangi DPP PAN

  • www.nusabali.com-bahas-koalisi-pilpres-2024-petinggi-dpp-gerindra-sambangi-dpp-pan

JAKARTA, NusaBali - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani memimpin jajaran petinggi DPP Partai Gerindra ketika menyambangi Kantor DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Jakarta Selatan, Senin (5/6). Pertemuan tersebut terkait dengan koalisi Pilpres 2024.

Muzani dan rombongan DPP Partai Gerindra yang datang bersama-sama menaiki satu bus itu tiba sekitar pukul 14.43 WIB. Muzani tampak didampingi oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sugiono, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman, Bendahara Umum Gerindra Thomas Djiwandono, dan DPP Partai Gerindra lainnya.

Kedatangan DPP Partai Gerindra tersebut lantas disambut oleh jajaran DPP PAN. Di antaranya, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay, hingga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio. 

Sekjen DPP Gerindra, Muzani mengatakan partainya bersepakat dengan PAN untuk mengamankan suksesi kepemimpinan berjalan dengan baik dan lancar. 

"Suksesi kepemimpinan ini perlu dikawal karena ini adalah sebuah proses demokrasi yang diikuti oleh parpol. Harapannya, partisipasi rakyat besar dan rakyat bahagia senang menyambut proses demokrasi ini dengan gembira," kata Muzani usai silaturahim di Kantor DPP PAN, Jakarta, Senin.

Muzani menyebut Partai Gerindra dan PAN berharap Pemilu Serentak 2024 dapat menjadi ‘lebaran demokrasi’ bagi rakyat. 

"Artinya, rakyat bersuka ria, rakyat bersenang, bergembira, karena akan hadirnya pemimpin baru, partai baru yang bisa memberi kesegaran bagi kepemimpinan, kehidupan demokrasi yang lebih baik," jelasnya.

Lebih lanjut, Muzani menyebut Partai Gerindra dan PAN sepakat menjaga konsistensi serta legacy pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin hingga berakhir pada Oktober 2024 mendatang.

Dia juga mengatakan bahwa Partai Gerindra dan PAN bersepakat melanjutkan pembicaraan ke depan dalam rangka menindaklanjuti kerja sama kedua partai sebagaimana yang pernah terjalin pada pemilu sebelumnya.

"Kami sepakat kerja sama politik yang pernah dilakukan PAN dan Gerindra, 2014 dan 2019, diharapkan bisa dilanjutkan dalam pembicaraan-pembicaraan ke depan. Sehingga kerja sama politik PAN-Gerindra di 2024 dimatangkan dalam pembicaraan-pembicaraan yang akan datang," tutur Muzani.

Sementara Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno usai pertemuan mengatakan, DPP PAN dan jajaran DPP Gerindra membahas Capres-Cawapres di Pilpres 2024. 

Nah yang paling hangat adalah munculnya nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai cawapres.

Kata Eddy, Erick masuk menjadi menu wajib untuk dibahas dalam pertemuan bersama partai politik (parpol) lain, begitu pula saat pertemuan dengan DPP Partai Gerindra, Jakarta, Senin.

"Untuk urusan Pak Erick Thohir, itu masuk dalam menu wajib pertemuan. Nah, itu juga yang kami sampaikan (ke Partai Gerindra)," kata Eddy.

Hal tersebut, kata dia, lantaran PAN memiliki kedekatan khusus dengan Erick Thohir. "Pak Erick Thohir sering beragenda dengan PAN, berkegiatan dengan PAN, hadir acara-acara besar PAN," ujar Eddy. N ant

Komentar