Liga 1 Akan Dimulai 1 Juli

"Pertama kami (Liga 1) kick off lebih awal, 1 Juli, harapan kami musim depannya lagi kita kick off ikut sesuai kalender Liga Eropa yaitu Agustus," kata Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus, usai pelantikan Pengurus PSSI, di Hotel Fairmont, Jakarta, Jumat (26/5).

Ferry Paulus juga mengungkapkan saat ini agenda dan jadwal kick off itu sudah sesuai. Sebab proses perizinan terkait verifikasi ulang dan sinkronisasi stadion berjalan dengan baik.

Namun saat ini PT LIB dan PSSI sedang berkoordinasi dengan pihak keamanan terkait jadwal kompetisi yang akan keluar dalam tempo dekat dari kepolisian.

"Komitmen pihak kepolisian sama persis yang kami ingin dan rancang dan paling terlambat mungkin 2-3 minggu sebelum kick off itu jadwal bisa didapatkan," ujar mantan exco PSSI 2007-2011 itu.

Ke depannya Liga 1 akan dihentikan apabila bertabrakan dengan kalender FIFA match day. Hal itu berbeda dengan beberapa musim sebelumnya yang masih menjalankan liga meskipun bertubrukan dengan agenda FIFA. 

Terkait VAR, Ferry Paulus juga mengungkapkan biaya yang digunakan mengoperasikan sistem Video Assistant Referee (VAR) di Liga 1 hampir mencapai 100 milliar rupiah. Bahkan pemasangan VAR sendiri juga butuh regulasi sebelum liga menginvestasikan sistem tersebut ke 18 stadion yang digunakan di liga Indonesia.

Ferry membandingkan dengan sejumlah negara Thailand, Singapura dan Malaysia yang memiliki kondisi geografis yang berdekatan sehingga tidak memerlukan stasiun pemancar yang banyak.

Ferry Paulus juga mengungkapkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah berkomunikasi dengan sejumlah pihak untuk meningkatkan performa dari bandwith VAR nantinya.

Rencananya PSSI bakal memasang 18 stasiun untuk 18 stadion yang bakal menjadi kandang dari tim-tim yang berlaga di Liga Indonesia ke depannya.

Liga 1 dijadwalkan PSSI bakal terselenggara mulai 1 Juli, namun untuk sistem penggunaan VAR diterapkan mulai paruh kedua musim 2023-2024. *