nusabali

Kompak! 200 Guru Menari Pendet di Festival Semarapura

  • www.nusabali.com-kompak-200-guru-menari-pendet-di-festival-semarapura
  • www.nusabali.com-kompak-200-guru-menari-pendet-di-festival-semarapura

SEMARAPURA, NusaBali.com – Menjadi pembuka dalam gelaran Festival Semarapura serangkaian Hari Puputan Klungkung ke-115 dan HUT ke-31 Kota Semarapura, sebanyak 200 penari Pendet memadati lokasi di depan Monumen Ida Dewa Agung Jambe pada Jumat (28/4/2023) sore.

Telihat cantik dan kompak dalam balutan busana adat Bali, ratusan penari tersebut adalah gabungan dari guru TK sampai SMA/SMK se-Kabupaten Klungkung. Kadis Pariwisata Klungkung, Ni Made Sulistiawati pun mengapresiasi antusias para penari Pendet yang sudah tampil dengan totalitas. Tak hanya itu, ia juga membeberkan pula alasan mengapa pihaknya mengajak para guru untuk turut berpartisipasi.
 
“Antusias dari 200 penari itu saya raya sudah cukup banyak serta mewakili tari penyambutan untuk pagelaran ini dan sudah sangat memeriahkan sebelum tari Solah Barong Sebarung. Alasan kami mengajak para guru karena sumbangsih Ibu guru memang sudah bersedia untuk meriahkan festival ini. Mereka memang sudah siap untuk tampil,” jelasnya saat ditemui di sela-sela kegiatan, Jumat (28/4/2023) sore.

Materi Tari Pendet digunakan dalam pembukaan Festival Semarapura, Jelas Sulistiawati karena Tari Pendet adalah sebuah tari penyambutan. Sementara untuk proses latihannya pun, para guru melakukan latihan di sekolah masih-masing. Lalu untuk penyeragaman gerakan, dikatakannya dilakukan saat gladi bersih pada Kamis (27/4/2023) sore.


Foto: Wakil Gubernur Bali, Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati dan Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta disambut oleh para penari pendet pada pembukaan Festival Semarapura pada Jumat (28/4/2023) sore. -RIKHA SETYA

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Bali, Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, yang kerap disapa Cok Ace itu turut mengapresiasi gelaran Festival Semarapura itu. Ia menilai gelaran ini menjadi sebuah momentum yang sangat bagus untuk mengupayakan dalam rangka pelestarian budaya Bali.

“Klungkung mempunyai spesifikasi tradisi yang luar biasa. Oleh sebab itu dimohon jika ada Pesta Kesenian Bali (PKB)  nanti supaya apa yang menjadi ciri khas Klungkung itu lah yang dipertunjukkan. Kami harapkan juga nanti bisa ditonton oleh warga kabupaten yang lain,” harapnya.

Sementara, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta kembali mengingatkan bahwa Festival Semarapura tahun ini merupakan gelaran yang ke-5 diadakan setelah pandemi Covid-19 berlalu. Sebagai informasi tambahan, Festival Semarapura menghadirkan berbagai UMKM dan berbagai acara menarik hingga Senin (1/5/2023) mendatang.

“Kami berusaha untuk meramu dan membuat festival ini lebih bagus lagi dari sebelumnya. Jadi kalau orang mau mengatakan jika budaya itu semakin digali dan diramu maka semakin luas dan bagus. Kemudian yang tidak kalah penting konsep festival ini terus kami inovasikan agar penonton tidak jenuh sehingga acaranya bagus-bagus setiap hari,” harapnya. *ris
 



Komentar