nusabali

Tika Pagraky Rilis 'Be Ngelah Pengganti'

  • www.nusabali.com-tika-pagraky-rilis-be-ngelah-pengganti

Sempat hits saat duet bersama Jun Bintang di lagu ‘Sakit’, kini Tika Pagraky muncul dengan single ‘Be Ngelah Pengganti’.

GIANYAR, NusaBali
Singel full berbahasa Bali ciptaanya sendiri ini diliris Minggu (11/6) kemarin di Gianyar. Bagi Tika, maksud kata ‘Pengganti’ itu tidak saja ditujukan kepada pacar, melainkan pada hal lain yang pernah membuatnya sakit hati. Pesan yang tersirat, yakni seseorang harus move on dari segala permasalahan yang pernah dihadapi.
 
“Saya seorang wanita, kalaupun diputus sama cowok, saya harus move on. Sekaligus saya memberi inspirasi bagi masyarakat Bali, khususnya kaum wanita harus strong. Masih banyak teman di sekitar kita,” jelasnya. 
 
Singel ini juga menjadi persembahan special bagi penggemarnya di Bali. “Single ini adalah cara untuk tetap berhubungan dan berkomunikasi dengan Bali. Karena bagaimana pun juga, Tika bisa seperti hari ini adalah berkat cinta dan doa dari masyarakat Bali, khususnya para penggemar,” ungkapnya.
 
Sebagai musisi yang tengah naik daun bersama Dewi-Dewi di kancah nasional, Tika berharap single Be Ngelah Pengganti yang diorbitkan oleh Mans Entertainment ini mampu mendapatkan tempat di hati para pendengar dan menjadi sumbang karya bagi kemajuan industry music tanah air. Namun diakui, kesibukannya sebagai bagian dari Republik Cinta Manajemen (RCM) akan banyak menyita waktunya di Jakarta. Meski demikian, Tika mengaku lebih suka di Bali. 
 
“Kalau disuruh milih agak susah ya, tapi kalau ditanya lebih suka mana. Saya lebih suka Bali. Tapi karena kerjaan, harus stay di Jakarta,” ujarnya gadis asal Karangasem ini. 
 
Ditambahkan Abdullah Mansuri, Manajer Tika di Mans Entertainmen, bahwa Tika dengan ciri khas suara serak-serak basah ini berpotensi untuk go internasional. “Meski Berbahasa Bali, kami yakin lagu ini siap bertarung di nasional dan internasional,” jelasnya. 
 
Dikatakan, kedepan single Be Ngelah Pengganti ini akan dialihbahasakan. “Kami sedang menggalang komunikasi dengan industry music di Asia dan Singapura. Lagu Tika punya harapan kesana, karena Bali lebih dikenal daripada Indonesia. Tapi butuh waktu sekitar 2 tahun kedepan, sekarang kita focus dulu di Bali,” jelasnya. 
 
Ditambahkan Sigit Wardana manta personil band Base Jam yang kini satu label dengan Tika, mengungkapkan bahwa Tika memiliki modal besar untuk terkenal. “Ketemu setahun lalu, saya langsung tertarik. Gak terlalu banyak yang harus kita rubah. Pertama, fans Tika di sosmed cukup fantastis mencapai 138 ribu. Kedua, semua lagu yng diperdengarkan enak. Buat kita, ini bisa dijual,” ungkapnya. *nvi

Komentar