nusabali

Kapolres Gianyar Ingatkan Pengusaha Selektif Sewakan Motor

  • www.nusabali.com-kapolres-gianyar-ingatkan-pengusaha-selektif-sewakan-motor

GIANYAR, NusaBali
Kapolres Gianyar AKBP I Ketut Widiada bersama Dinas Perhubungan Gianyar tatap muka dengan para pemilik usaha sewa sepeda motor se-Kecamatan Ubud di Kantor Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Gianyar, Kamis (30/3).

Kapolres meminta pemilik usaha rental motor selektif sewakan kendaraan. Tatap muka dihadiri Plt Kadis Perhubungan Gianyar I Wayan Suamba bersama Sekretaris Dinas Perhubungan Gianyar Made Rai Ridharta, dan Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Daerah Bali.

Para pertemuan ini, Kapolres AKBP Widiada membahas dan menyamakan persepsi terkait maraknya turis melanggar aturan berlalu lintas. Mereka berkendara tanpa helm, menerobos rambu lalu lintas, dan tak sedikit yang berkendara ugal-ugalan. Plt Kadishub Gianyar, Wayan Suamba mengatakan, jumlah penyewaan sepeda motor untuk wisatawan cukup banyak. Hal ini yang menyebabkan banyak wisatawan menggunakan motor saat berlibur di Bali. “Namun banyak dari mereka tidak menaaati aturan. Bahkan mereka (turis) lebih arogan dari warga lokal. Kita yang warga lokal seperti orang asing di rumah sendiri,” ujar Suamba.

Suamba meminta pemilik rental motor memberikan arahan pada turis. Kadishub Gianyar juga meminta Polres Gianyar mengeluarkan kebijakan agar persoalan seperti ini tak berlarut-larut. Ulah mereka terkesan merendahkan martabat negara. “Ini wajib dicarikan jalan keluar,” ujar Suamba. Sekdis Perhubungan Gianyar, Made Rai Ridharta menambahkan, dalam aturan penyewaan kendaraan, hanya boleh sewakan kendaraan roda empat. “Sepeda motor sebetulnya tidak boleh disewakan,” ujarnya.

AKBP Widiada menjelaskan, pertemuan ini untuk menciptakan Kamtibmas, khususnya ketertiban lalu lintas para WNA yang berlibur di Bali. “Kami sampaikan kepada penyewa agar mengedukasi aturan yang berlaku di negara kita. Penyewa kendaraan wajib memiliki SIM, mahir berkendara. Bagi yang tak memenuhi, mohon pertimbangkan untuk sewakan kendaraan,” pinta AKBP Widiada. Sejak Polres Gianyar gencar melakukan penindakan dan sosialisasi kepada WNA, lalin di Ubud kembali membaik.

Dalam pertemuan ini, para pemilik rental motor meminta kebijakan agar boleh memberikan STNK fotocopy pada kendaraan yang disewakan. Sebab STNK asli kerap dihilangkan. “STNK fotocopy tidak dibenarkan. Kalau penyewa kehilangan STNK, silakan urus kembali. Supaya keabsahan motor yang dibawa penyewa itu benar, maka wajib STNK asli,” ujar AKBP Widiada. Para pemilik rental motor mengapresiasi pertemuan ini. “Kami jadi paham apa yang harus dilakukan untuk menjaga ketertiban berlalulintas, terutama yang ditimbulkan turis yang menyewa motor kami,” ungkap pemilik rental motor, I Nyoman Jiwi. *nvi

Komentar