nusabali

Idul Fitri, Stok Beras hingga Gula Pasir Dipastikan Aman

  • www.nusabali.com-idul-fitri-stok-beras-hingga-gula-pasir-dipastikan-aman

DENPASAR, NusaBali
Perum Bulog Kanwil Bali memastikan stok beras, gula, dan minyakita saat Idul Fitri masih aman.

Sebab, stok bahan kebutuhan pokok tersebut masih aman hingga tiga bulan ke depan. Hal tersebut dikemukakan Manajer Bisnis Perum Bulog Kanwil Bali Muhammad Husin saat melakukan peninjauan harga bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Denpasar ke Pasar Agung Peninjoan dan Pasar Ketapian, Rabu (29/3). Dia mengatakan, stok ketiga bahan pokok tersebut aman selama Ramadhan, bahkan sampai setelah Idul Fitri.

Pihaknya di Bulog menyediakan beras medium, beras premium, gula pasir, hingga minyakita. Sementara itu, dari pelaksanaan peninjauan di lapangan, pihaknya mengaku akan membantu melakukan pendistribusian beras medium, minyak goreng, hingga gula pasir.

Apalagi distribusi minyakita di pasaran masih belum merata dan juga harga tak sesuai HET atau harga eceran tertinggi. “Stok kami cukup sampai tiga bulan ke depan. Kami akan lakukan distribusi beras medium, minyakita, dan gula lebih merata lagi,” kata Husin.

Untuk diketahui, Tim TPID melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Agung Peninjoan dan Pasar Ketapian. Dari dua pasar yang dipantau, secara umum harga bahan kebutuhan pokok masih relatif stabil. Meskipun harga cabai dan telur sedikit mengalami kenaikan saat bulan puasa ini.

Asisten II Setda Kota Denpasar Anak Agung Gede Risnawan, mengatakan sidak kebutuhan pokok ini dilaksanakan untuk langkah mengatasi inflasi di Kota Denpasar. Selain itu, juga berkaitan dengan pemantauan harga kebutuhan pokok saat Idul Fitri. “Kami memang sering melakukan kegiatan peninjauan lapangan ini untuk mengetahui secara langsung harga bahan pokok menjelang hari raya termasuk Idul Fitri,” kata Agung Risnawan.

Agung Risnawan mengatakan dari hasil pemantauan, harga kebutuhan pokok relatif stabil. “Setelah memantau beberapa pedagang, sampai saat ini relatif stabil, sesuai harga pasar, meskipun harga cabai dan telur mengalami kenaikan,” ujarnya. *mis

Komentar