nusabali

Anang Revandoko Pimpin PB INKANAS

Pengprov Bali Berharap Kejurnas Diperbanyak

  • www.nusabali.com-anang-revandoko-pimpin-pb-inkanas

DENPASAR, NusaBali
Komjen Pol Anang Revandoko terpilih aklamasi memimpin Pengurus Besar (PB) Institut Karate-Do Nasional (INKANAS) peridoe 2023 -2027 pada Kongres INKANAS V/2023 di Hotel Arosa, Bintaro Jakarta Selatan, Minggu (19/3).

Dalam kongres dua hari sejak Sabtu (18/3) itu Anang yang juga Dan Korp Brimob Mabes Polri itu secara resmi menggantikan Jendral Pol (Purn) Badrodin Haiti.  

Menurut Bendahara Pengprov INKANAS Bali, Pande Gede Sutarsa saat dikonfirmasi menjelaskan, kegiatan kongres diawali Pra Kongres pada Sabtu (18/3), lalu dilanjutkan Kongres pada Minggu (13) dengan dihadiri seluruh Pengda INKANAS di Indonesia. Kongres INKANAS juga dihadiri Ketum PB FORKI Pusat Marsekal TNI AU (Purn) Hadi Cahyanto.

"Peserta Kongres sepakat memberikan dukungan dan memilih Anang Revandoko dipercaya untuk memimpin PB INKANAS untuk empat tahun kedepan," kata Pande Sutarsa, yang juga penyandang sabuk hitam DAN III itu.

Pande Sutarsa mengatakan, utusan dari Bali terdiri dari tiga orang, yakni Ketua Majelis Sabuk Hitam (MSH) I Nyoman Soma, Sekum Gusti Wintara dan dirinya sendiri selaku bendahara.

Pande Sutarsa berharap dengan terpilihnya Ketum PB INKANAS yang baru diharapkan mampu membawa perubahan ke arah lebih baik. Harapan selama ini yakni memperbanyak kejuaraan di tingkat nasional yang dinilai masih minim.

"Hasil Kongres memang ada keinginan menggelar Kejurnas pada akhir Desember 2023 nanti di Jakarta, saya harap kejuaraan yang level nasional lebih diperbanyak lagi. Itu menjadi harapan kita bersama di daerah, sehingga gaungnya lebih terasa, dan momen untuk menambah jam terbang atlet bertanding di atas matras semakin banyak," harap Pande Sutarsa, yang juga pemilik Dojo Perum TLL .

Pande Sutarsa pun menambahkan, dengan kepemimpinan ketua umum yang baru tentu juga ada harapan prestasi karate INKANAS semakin menggeliat. Apalagi bersama INKANAS ada harapan meraih prestasi di level dunia. Jadi pembinaan di masing - masing dojo sebagai ujung tombak harus berjalan baik dan maksimal.

"Khusus untuk Denpasar ada rencana menggelar kejuaraan atau festival antar dojo, akan digeber setelah Porjar Denpasar pada 10-15 April 2023. Selama ini kita selalu eksis berkegiatan di Bali, selain pembinaan dojo, event juga selalu memberikan ruang menambah jam terbang dan evaluasi latihan kepada para atlet karate," kata Pande Sutarsa. *dek

Komentar