nusabali

Di Besakih, Warung Jebol Timpa Laundry

  • www.nusabali.com-di-besakih-warung-jebol-timpa-laundry

AMLAPURA, NusaBali
Sebuah bangunan warung warga Banjar Palak, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem, I Gusti Ngurah Alit, jebol. Bangunan ini menimpa usaha laundry dan tembok panyengker.

Dampak dari getaran tanah longsor, pemilik laundry, I Gusti Ngurah Rai sempat mengira terjadi gempa. Musibah itu terjadi, di Banjar Palak, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Selasa (28/2) pukul 23.30 Wita. Tetapi baru dilaporkan keesokan harinya, Rabu (1/3).

I Gusti Ngurah Alit, pemilik bangunan warung yang jebol ke arah selatan, dengan panjang tembok 15 meter, ketinggian 5 meter, mengaku awalnya tidak mengetahui, bangunan jebol, karena terlelap tidur. Malam itu, menurut I Gusti Ngurah Alit terjadi hujan lebat, menyebabkan struktur tanah basah dan rawan longsor. Bangunan warung yang jebol ke arah selatan menimpa tembok panyengker dan usaha laundry milik I Gusti Ngurah Rai, juga menimpa akses jalan pemukiman. Selanjutnya, dia melaporkan kejadian itu ke Kelian Banjar Palak I Wayan Kerta, berlanjut I Wayan Kerta melaporkan ke Perbekel Besakih I Wayan Benya, dan Camat Rendang I Wayan Mastra.

Perbekel Besakih I Wayan Benya dan Camat Rendang I Wayan Mastra kemudian mengecek lokasi longsor tersebut. I Wayan Mastra mengingatkan bahaya longsor susulan, karena bagian pondasi bangunan telah jebol, menyebabkan bangunan yang ada rawan tergerus air hujan. "Hati-hati terjadi longsor susulan, ini struktur tanahnya labil dan tergerus," pinta I Wayan Mastra, kepala pemilik bangunan.

Pemilik warung I Gusti Ngurah Alit mengakui, bangunan miliknya rawan jebol lagi, jika terus terguyur hujan. "Sebenarnya lokasi longsor itu struktur tanahnya, sebelumnya merupakan tanah uruk, karena bagian bawahnya terkikis, dan basah, menyebabkan jebol," jelas I Gusti Ngurah Alit.

Tanah longsor itu menimpa 2 mesin laundry, dan menutup akses jalan menuju pemukiman 9 KK. Warga masyarakat di bawah koordinasi Kelian Banjar Palak I Wayan Kerta melakukan gotong royong, agar akses jalan yang dibangun tahun 2019 bisa terbuka kembali.

Warga juga merapikan barang-barang milik I Gusti Ngurah Rai. Ngurah Alit menambahkan, secara umum tanah di Desa Besakih rawan longsor, hanya saja, baru kali ini terjadi longsor di Banjar Palak. Biasanya longsor di Banjar Kedundung, Banjar Kunyit, Banjar Batumadeg, Banjar Angsoka dan Banjar Kiduling Kreteg.*k16

Komentar