Kepengurusan Perkemi Gianyar Tuntas Sebelum 14 Februari

Target itu karena SK kepengurusan Perkemi Gianyar 2019-2023 berakhir pada 14 Februari 2023. "Kita harus memperhatikan masa kepengurusan sebelumnya, maka target kita harus rampung menyusun kepengurusan baru sebelum 14 Februari 2023," ucap Ketua Pengkab Perkemi Gianyar, Wayan Eka Arimbawa, Minggu (5/2).

Menurut Eka Arimbawa ditarget tuntas sebelum 14 Februari agar dapat disahkan Pengprov Perkemi Bali. Selain itu, agar proses suksesi dan estafet kepengurusan menyesuiakan masa berakhir pengurus sebelumnya.

"Semoga untuk pengurus ini bisa kita tuntaskan dengan tim formatur dalam minggu ini," kata Eka Arimbawa, yang juga mantan atlet kempo Bali itu.

Eka Arimbawa sebagai Ketua Tim Formatur dibantu dua anggota Wayan Rutawa, dan Nyoman Wartana. Pemegang II Dan itu mengakui komposisi kepengurusan akan diisi para kenshi senior dan junior agar terciptanya check and balance dalam proses organisasi ke depannya.

Sementara pelatih kempo Gianyar, I Ketut Sada mengakui posisinya saat ini demisioner untuk masa bakti 2019-2023. Sedangkan Ketut Suardana yang sudah dua periode memimpin Perkemi Gianyar digantikan Wayan Eka Arimbawa, yang secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum Perkemi Gianyar periode 2023-2027 dalam musyawarah kabupaten di Gedung Shorinji Kempo, Sukawati, Minggu (29/1) lalu.

Menanggapi adanya pemanggilan enam kenshi Gianyar masuk tim Pra PON, Ketut Sada  mengaku menunggu pemanggilan resmi terkait atletnya diakomodir masuk tim Pra PON di Surabaya, Jawa Timur pada Agustus 2023.

"Surat resminya belum kita terima. Meskipun ada informasi memang ada 6 Kenshi Gianyar yang dipanggil akan memperkuat Bali di ajang Pra PON nanti," kata Ketut Sada, yang juga birokrat di Disikpora Provinsi Bali.

Ketut Sada juga menambahkan keenam kenshi yang dipanggil masuk tim PraPON Bali, yakni Kadek Pasek Putrajaya, Kadek Ferryawan, Gede Sukariyasa, dan Wayan Agus Krisna untuk di sektor putra. Sedangkan di sektor putri, Kadek Dhea Ardi Prabasari, dan Kadek Geby Artika. *dek