nusabali

Dinkop Bangli Gelar Pelatihan

  • www.nusabali.com-dinkop-bangli-gelar-pelatihan

BANGLI, NusaBali
Dinas Koperasi, UMKM dan Ketenagakerjaan Bangli, akan menggelar pelatihan berbasis kompetensi.

Jenis pelatihan yang diadakan tahun ini lebih bervariasi dibanding tahun sebelumnya. Pelatihan yang akan dilaksanakan mulai dari Barista hingga spa.


Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Ketenagakerjaan Bangli Ni Ketut Wardani mengatakan untuk tahun ini, total pelatihan yang dibuka mencapai 12 jenis. Sedangkan tahun sebelumnya hanya 3 jenis dengan total 5 paket.

Untuk pelatihan lama yang dijumpai pada tahun-tahun sebelumnya, ada kegiatan Pembuatan Roti dan Kue, Pembuatan Jajan Pasar, Menjahit Kebaya, Tata Rias Kecantikan, Menjahit Pakaian dengan Mesin dan Service Sepeda Motor Konvensional.

Sedangkan jenis pelatihan yang tergolong baru meliputi Barista, Junior Body Therapist (SPA), Basic Office, Pipe Welder (Las), Barbershop, dan Computer Operator Asistant.

Lanjutnya, dibukanya jenis-jenis pelatihan baru ini berdasarkan hasil musyawarah dengan sejumlah industri yang ada. Kemudian hasil musyawarah itu selanjutnya diusulkan kepada pemerintah pusat untuk disetujui. Salah satunya yang diusulkan adalah Barista.

"Dibukanya jenis pelatihan ini melihat dari potensi Bangli sebagai daerah penghasil kopi Kintamani. Disamping juga potensi pariwisata di Bangli terutama wilayah Kecamatan Kintamani yang mulai berjamuran coffee shop," jelasnya Minggu (29/1).

Sementara untuk waktunya, pelatihan akan dimulai pada bulan Maret. Hasil dari pelatihan ini, para peserta akan mendapatkan sertifikat peserta dan sertifikat kompetensi. Selama pelatihan peserta mendapatkan baju dan konsumsi.

Mantan Kabag Ekonomi Setda Bangli ini menyebutkan jika peserta juga akan disalurkan pada dunia industri.

"Selama ini beberapa sudah terserap ke industri. Tapi tidak sedikit pula yang memilih untuk mendirikan usaha mandiri," jelasnya.

Masa waktu pelatihan bervariasi. Mulai dari 18 hari hingga 35 hari, tergantung jenis pelatihannya. Sedangkan untuk kuota setiap pelatihan sebanyak 16 orang. *esa.

Komentar