nusabali

Shin Tae-yong Minta Maaf

Park Hang-seo Bangga Kalahkan Timnas

  • www.nusabali.com-shin-tae-yong-minta-maaf

Bukan hanya gagal memenuhi target juara, tapi Timnas tak mampu menembus babak final Piala AFF. Sebaliknya Vietnam mengulang kemenangan 26 tahun silam.

JAKARTA, NusaBali

Skuad Garuda harus mengakui keunggulan Vietnam di babak semifinal Piala AFF 2022. Setelah bermain imbang 0-0 pada pertemuan pertama di Jakarta, Indonesia kalah 0-2 di leg kedua yang berlangsung di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Senin (9/1) malam.

Ini jadi kegagalan kedua Shin Tae-yong di Piala AFF. Di edisi sebelumnya, pada Piala AFF 2020 yang digelar tahun 2021, Indonesia hanya menjadi runner-up setelah kalah agregat 2-6 dari Thailand. "Kami kalah dan saya ingin meminta maaf kepada semua suporter Timnas Indonesia. Saya pikir Vietnam bermain bagus. Saya mengucapkan selamat kepada mereka karena menang dan menjaga gawangnya tidak kebobolan," kata Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong menilai bahwa kekalahan dari Vietnam ini menunjukkan kalau pekerjaannya membenahi Timnas Indonesia belum selesai. Dia optimistis sepakbola Indonesia punya potensi untuk terus berkembang ke arah positif. "Saya pikir sepakbola Indonesia masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk maju," tambahnya.

Pelatih asal Korea Selatan itu menilai para pemainnya belum terbiasa dengan kualitas lapangan Stadion My Dinh yang dinilai tidak sebaik di SUGBK. Ini menyebabkan skuat Garuda kesulitan mengembangkan permainan. "Vietnam sudah terbiasa bermain di stadion ini, sedangkan kami masih merasa asing. Saya juga selalu mengingatkan para pemain untuk berhati-hati terutama di 5 menit pertama dan 5 menit terakhir. Untuk gol pertama, kiper kami Nadeo salah membaca situasi, sedangkan di gol kedua kami kehilangan fokus dalam menjaga para pemain Vietnam."

"Selain itu kami juga tidak beradaptasi dengan baik hari ini. Saat SEA Games kami bermain di sini dan lapangannya lebih baik dari sekarang. Di leg pertama kami bermain bagus di atas rumput indah Stadion GBK," jelasnya.

Setelah ini, Shin Tae-yong akan mencoba menganalisis penyebab kekalahan Timnas Indonesia dari Vietnam di semifinal kedua. Karena itu dia belum bisa menjelaskan secara detail penyebab kekalahan Indonesia dari Vietnam. "Saya membutuhkan lebih banyak analisis dan saya tidak bisa mengatakan apa-apa tanpa menganalisis videonya," tukasnya.

Sebaliknya pelatih Timnas Vietnam Park Hang-seo bangga melihat skuadnya akhirnya berhasil menundukkan Indonesia di Piala AFF untuk pertama kalinya sejak 26 tahun. Kemenangan terakhir timnas Vietnam atas Indonesia di Piala AFF, sebelum edisi 2022, terjadi di Piala AFF 1996. Ketika itu, Vietnam menaklukkan Indonesia dengan skor 3-2. "Sebelum pertandingan, saya mengatakan kepada para pemain untuk memenangkan laga agar generasi baru Vietnam tidak lagi terbebani dengan hal itu," ujar Park dalam konferensi pers setelah pertandingan di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi.

Bukan cuma memecahkan rekor, keunggulan Vietnam dua gol tanpa balas di leg kedua semifinal Piala AFF 2022 juga membuat mereka melaju ke final turnamen. Bagi Park Hang-seo, itu menjadi final keduanya di Piala AFF sejak menangani timnas Vietnam pada tahun 2017. Dia pun berpotensi kembali membawa Vietnam juara seperti yang dilakukannya tahun 2018.

Terkait hal tersebut, Park mengapresiasi kinerja anak-anak asuhnya yang selalu berupaya keras saat berlaga di lapangan. "Performa pemain bagus dan mereka menunjukkan yang terbaik untuk membawa tim ke final," tutur pria berusia 64 tahun itu.*ant

Komentar