nusabali

PPKM Dicabut, Tapi Tetap Jaga Prokes!

Pesan Bupati / Wakil Jelang Galungan dan Kuningan

  • www.nusabali.com-ppkm-dicabut-tapi-tetap-jaga-prokes

AMLAPURA, NusaBali - Perayaan Galungan pada Buda Kliwon Dunggulan jatuh pada Rabu (4/1), dan Kuningan pada Saniscara Kliwon Kuningan pada Sabtu (14/1) nanti.

Terkait itu, Bupati Karangasem I Gede Dana dan Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, berpesan agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), walau pemerintah pusat telah mencabut ketentuan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat).

"Perayaan Galungan dan Kuningan kali ini terasa istimewa, bermula dari perayaan Natal, dan tahun baru 2023, bertepatan libur sekolah," jelas Bupati I Gede Dana di Amlapura, Minggu (1/1). Harapannya, agar umat sedharma tetap rahayu, dalam lindungan Ida Sang Hyang Widhi Wasa. 

Bupati I Gede Dana mengingatkan, dalam merayakan Galungan dan Kuningan, agar umat tetap memaknai hari raya sesuai tahapan. Mulai dari hari Sugihan Jawa bermakna penyucian di luar diri. Sugihan Bali upacara menyucikan di dalam diri, penyekeban yang artinya mengekang hawa nafsu, penyajaan, penampahan Galungan dan puncak Galungan.

Dia mengingatkan, setiap perayaan Galungan akan muncul sang kala tiga. Datang hari pertama Redite Paing Dunggulan Sang Bhuta Galungan, hari kedua Soma Pon Dunggulan datang Sang Bhuta Dunggulan dan hari ketiga Anggara Wage Dunggulan yang datang Sang Bhuta Amangkurat. Ketiga kekuatan bhuta itulah mesti diperangi menggunakan kekuatan dharma.

“Makanya mari bersama-sama mendoakan agar Karangasem tetap maju, masyarakat sejahtera dan rahayu, melalui kekuatan dharma di dalam diri masing-masing," jelasnya.

Makna sesungguhnya perayaan Galungan, jelas Bupati, untuk memperingati kemenangan dharma (kebaikan) melawan adharma (kejahatan). Perayaan Galungan juga bermakna menyatukan kekuatan rohani agar mendapatkan pikiran dan pendirian yang terang.

Bersatunya rohani dan pikiran inilah intisari dari wujud kekuatan dharma di dalam diri. Sebaliknya, segala kekacauan pikiran itu wujud adharma. "Sehingga Galungan adalah momen untuk menghaturkan idep kepada Tuhan. Sedangkan Kuningan adalah upacara pemujaan kepada Ida Bhatara Samudaya yang tengah turun ke bumi," tambahnya@k16

Komentar