Bupati Mahayastra Bersihkan Alun-alun

GIANYAR, NusaBali

Bupati Gianyar Made Mahayastra mengawali hari pertama tahun baru 2023 dengan membersihkan Alun-alun Kota Gianyar, Minggu (1/1). Bupati membersihkan tali-tali pembatas bersama sejumlah pegawai. Dia mengapresiasi tertibnya masyarakat meluapkan euforia kegembiraan tanpa merusak rumput maupun taman yang tertata rapi di alun-alun. “Saya bangga pada masyarakat Kabupaten Gianyar, taman rumput masih terjaga tidak ada sedikit pun yang diinjak,” ungkap Bupati Mahayastra. 

Menurut Bupati Mahayastra, rumput maupun tanaman merambat sedikit pun tidak ada yang terganggu. “Terima kasih yang sebesar-besarnya telah menjaga ikon taman kota Gianyar, Alun-alun Gianyar dengan baik sehingga jadi kebanggan kita semua,” ujar Bupati asal Kecamatan Payangan ini sembari mengucapkan selamat Tahun Baru 2023, Hari Raya Galungan dan Kuningan.

Bupati Mahayastra mengajak masyarakat Gianyar di Tahun Baru 2023 ini memulai dengan semangat baru dengan etos kerja baru. “Kami yakin 2023 ini akan lebih baik dari tahun sebelumnya, karena PPKM sudah dicabut oleh Bapak Presiden. Untuk itu marilah kita bekerja dengan bersungguh-sungguh, bekerja dengan baik,” pintanya. Usai membersihkan Alun-alun Kota Gianyar, Bupati Mahayastra lanjut meninjau jembatan penghubung Desa Pejeng dan Desa Pejeng Kelod, Kecamatan Tampaksiring yang sudah rampung dikerjakan. 

Jalan ini jebol pada 15 November 2021 hingga terputus. “Kualitas jembatan cukup bagus. Jalan menjadi lebih lebar dan desa tertata lebih indah,” ujar Bupati Mahayastra. Ketua DPC PDIP Gianyar ini berharap, infrastruktur ini bisa dipelihara dengan baik dan bermanfaat untuk masyarakat. “Mari kita jaga insfrastuktur yang sudah kita buat dengan anggaran yang besar agar tetap berguna bagi masayakat,” harapnya.

 

Pengerjaan jembatan dimulai pada 24 Juni 2022. Nilai kontrak Rp 2,5 miliar lebih, dikerjakan oleh kontraktor pelaksana CV Nusantara Karya Konstruksi. Bupati Mahayastra mengatakan, pendanaan proyek bersumber dari APBD Kabupaten Gianyar. Desain perbaikan jalan amblas menggunakan bogdaker atau jembatan. 7 nvi