nusabali

Buleleng Dapat Anugerah Meritokrasi Tingkat Nasional

Raih Kategori Sangat Baik dalam Manajemen ASN

  • www.nusabali.com-buleleng-dapat-anugerah-meritokrasi-tingkat-nasional

SINGARAJA, NusaBali
Di penghujung tahun 2022 ini Kabupaten Buleleng bertubi-tubi mendapatkan penghargaan nasional dalam tata kelola pemerintahan.

Terbaru Kabupaten Buleleng mendapatkan Anugerah Meritokrasi 2022 tingkat nasional yang diberikan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Kamis (8/12). Apresiasi pemerintah pusat ini diberikan atas prestasi dalam kebijakan dan manajemen ASN yang telah diterapkan Kabupaten Buleleng.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI Abdullah Azwar Anas bersama Ketua KASN Agus Pramusinto kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Gede Suyasa mewakili Penjabat (Pj) Bupati Buleleng di Ruang Pertemuan Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis kemarin.

Apresiasi Meritokrasi ini diselenggarakan KASN sesuai Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024. Perpres itu telah menetapkan sasaran Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola Pemerintah sebagai sebuah arah kebijakan dan strategi nasional, yang salah satu indikatornya adalah indeks sistem merit.

Sistem merit merupakan kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi. Sistem ini pun diaplikasikan di pemerintahan untuk mengembangkan kemampuan dan kompetensi ASN, memberikan kepastian karier, mengelola ASN secara efektif dan efisien. Penilaian ini dilakukan pada 8 aspek dan 37 sub aspek mulai dari perencanaan kebutuhan, pengadaan, pengembangan karir, promosi dan mutasi, manajemen kinerja, penggajian, penghargaan, disiplin, perlindungan, pelayanan dan sistem informasi.

Sekda Buleleng Gede Suyasa mengatakan Pemerintah Kabupaten Buleleng secara bertahap membangun sistem merit ini dalam rangka meningkatkan kualitas SDM ASN Buleleng. “Kita bersyukur dan berbangga hari, indeks sistem merit Buleleng sangat baik. Di Bali hanya dua kabupaten yang mendapatkan penilaian sangat baik yakni Kabupaten Badung dan Buleleng. Ini adalah hasil dari upaya konsistensi dan komitmen pejabat dalam pembinaan kepegawaian. Sistem merit ini akan membantu daerah menempatkan SDM sesuai potensi dan kompetensi dan keterampilan yang dimiliki,” ucap Suyasa.

Prestasi manajemen ASN di Pemkab Buleleng ini pun ke depannya tetap terus dijaga dan dilakukan secara konsisten. Menurutnya Buleleng mendapatkan penilaian sangat baik tentu tidak lepas dari sejumlah hal yang telah dilakukan. Salah satunya peningkatan kompetensi dan kualifikasi pendidikan, menambah keterampilan pegawai. Penjabat Bupati Ketut Lihadnyana belum lama ini juga telah melakukan tes asesmen seluruh pejabat eselon II dan III, untuk memetakan potensi dan kompetensi yang dimiliki.

“Ini juga memberikan penambahan nilai yang cukup signifikan untuk bisa naik dari baik menjadi sangat baik,” imbuh Suyasa. Sementara itu, Ketua KASN Agus Pramusinto menyebutkan penganugerahan Meritokrasi diberikan kepada 174 instansi pemerintah. Sebanyak 30 instansi pemerintah diantaranya meraih kategori Sangat Baik dan 144 peraih predikat Baik. Keberhasilan instansi pemerintah dalam mencapai penerapan sistem merit kategori baik dan sangat baik merupakan buah dari kerja keras seluruh jajaran di instansi pemerintah. “Keberhasilan ini juga merupakan hasil dari komitmen instansi pemerintah untuk terus berkoordinasi dan berkolaborasi melakukan pembinaan dengan KASN dan instansi paguyuban dalam menerapkan sistem merit,” ungkap Pramusinto.

Di tempat yang sama, Menpan RB Azwar Anas mengatakan penilaian sistem merit ini menjadi hal yang penting dalam memperbaiki kinerja ASN. Penguatan kebijakan kelembagaan manajemen ASN berbasis sistem merit menjadi sangat penting dalam upaya mendorong perbaikan pelayanan publik melalui terciptanya SDM ASN yang andal. “Harapan kita kedepan, core value baru akan menjadi bagian dari upaya kita untuk terus memperbaiki pelayanan publik yang core value Berakhlak,” kata mantan Bupati Banyuwangi, Jawa Timur ini. *k23

Komentar