Denpasar Kuasai Ring Tinju
Enam Kabupaten Berhasil Raih Emas
Lebih setengah medali yang disediakan cabore tinju direbut Denpasar, sedangkan enam emas tersisa tersebar ke enam kabupaten lainnya.
DENPASAR, NusaBali
Kontingen Denpasar berhasil mengamankan juara umum cabor tinju Porprov Bali XV/2022 dengan merebut 7 medali emas, 2 perak, dan 3 perunggu yang berakhir Sabtu (26/11) malam di GOR Ngurah Rai Denpasar.
“Pencapaian tim tinju Denpasar sudah sesuai target, bahkan terlampaui dari target realistis 6 medali emas,” kata pelatih tinju Denpasar, I Gusti Agung Satrya Wiguna.
Dari 13 medali emas yang diperebutkan, Denpasar meraih lebih dari separonya . Sementara itu 6 medali emas lainnya tersebar di enam kabupaten. Hanya Jembrana dan Klungkung yang tidak mendapatkan medali emas.
Petinju Denpasar yang berhasil menyabet emas yakni Nelsi Anakkota kelas 54 kg putri mengalahkan Ni Kadek Yessica Indrianti (Badung), Edxamen Uios Protos Kamau kelas 46 kg mengalahkan Mauel Ericson Lapai Bola (Badung), Jeklin Ndawajepi kelas 48 kg di final mengalahkan Lanang Panji (Karangasem), Krispinus Mariano Wonda 51 kg putra menang RSC dari Jefrianus Edisson Ballu (Jembrana), Alexander Malesi kelas 54 kg putra menang angka ketemu I Gede Wahyu Wiguna (Karangasem), Jekri Riwu
kelas 60-63,5 kg putra menang RSC dari Antonius Manto Obisuru (Badung), dan Cakti Dwi Putra kelas 75 kg putra menang RSC dari Gede Krisna Mandala (Buleleng).
Sementara itu petinju Badung yang berhasil meraih emas yakni Melania Gelu Langobiri kelas 50 kg putri mengalahkan Grasella Djera Ata Endi (Denpasar). Petinju Tabanan yang dapat medali emas yakni Maxwell F Lande kelas 54-57 kg putra menang RSC atas Robinson Retang Hambu (Gianyar).
Selanjutnya petinju Gianyar yang sumbangkan emas yakni Dominikus Kamawa kelas 57-60 kg putra menang angka dari Yulius Babu Eha (Denpasar), sedangkan petinju Bangli yang dapat emas Lewi P Simanjuntak kelas 63,5-67 kg putra menang angka dari Pilipus Lede Malo (Klungkung).
Sementara petinju Karangasem yang meraih emas yakni I Ketut Limat Suyasa kelas 67-71 kg putra menang WO atas Hendrikus Mbaha Pakuwali (Badung), dan petinju Buleleng yang dapat emas yakni Gede Laksamana kelas 75-80 kg menang RSC atas Anak Agung Ngurah Agung Surya (Badung).
Ketua Umum Pengprov Pertina Bali, Made Muliawan Arya menyatakan senang melihat sebaran medali emas sudah mulai merata. Bahkan petinju Denpasar Yulius Babu Eha kelas 57 kg putra harus mengakui ketangguhan petinju Dominikus Kamawa (Gianyar), padahal Yulius Babu Eha label atlet peraih medali di ajang PON dan Kejurnas.
“Artinya ada kejutan, dan itu murni berjalan dengan fair dan terbuka,” kata De Gadjah, sapaan Made Muliawan Arya. *dek
Kontingen Denpasar berhasil mengamankan juara umum cabor tinju Porprov Bali XV/2022 dengan merebut 7 medali emas, 2 perak, dan 3 perunggu yang berakhir Sabtu (26/11) malam di GOR Ngurah Rai Denpasar.
“Pencapaian tim tinju Denpasar sudah sesuai target, bahkan terlampaui dari target realistis 6 medali emas,” kata pelatih tinju Denpasar, I Gusti Agung Satrya Wiguna.
Dari 13 medali emas yang diperebutkan, Denpasar meraih lebih dari separonya . Sementara itu 6 medali emas lainnya tersebar di enam kabupaten. Hanya Jembrana dan Klungkung yang tidak mendapatkan medali emas.
Petinju Denpasar yang berhasil menyabet emas yakni Nelsi Anakkota kelas 54 kg putri mengalahkan Ni Kadek Yessica Indrianti (Badung), Edxamen Uios Protos Kamau kelas 46 kg mengalahkan Mauel Ericson Lapai Bola (Badung), Jeklin Ndawajepi kelas 48 kg di final mengalahkan Lanang Panji (Karangasem), Krispinus Mariano Wonda 51 kg putra menang RSC dari Jefrianus Edisson Ballu (Jembrana), Alexander Malesi kelas 54 kg putra menang angka ketemu I Gede Wahyu Wiguna (Karangasem), Jekri Riwu
kelas 60-63,5 kg putra menang RSC dari Antonius Manto Obisuru (Badung), dan Cakti Dwi Putra kelas 75 kg putra menang RSC dari Gede Krisna Mandala (Buleleng).
Sementara itu petinju Badung yang berhasil meraih emas yakni Melania Gelu Langobiri kelas 50 kg putri mengalahkan Grasella Djera Ata Endi (Denpasar). Petinju Tabanan yang dapat medali emas yakni Maxwell F Lande kelas 54-57 kg putra menang RSC atas Robinson Retang Hambu (Gianyar).
Selanjutnya petinju Gianyar yang sumbangkan emas yakni Dominikus Kamawa kelas 57-60 kg putra menang angka dari Yulius Babu Eha (Denpasar), sedangkan petinju Bangli yang dapat emas Lewi P Simanjuntak kelas 63,5-67 kg putra menang angka dari Pilipus Lede Malo (Klungkung).
Sementara petinju Karangasem yang meraih emas yakni I Ketut Limat Suyasa kelas 67-71 kg putra menang WO atas Hendrikus Mbaha Pakuwali (Badung), dan petinju Buleleng yang dapat emas yakni Gede Laksamana kelas 75-80 kg menang RSC atas Anak Agung Ngurah Agung Surya (Badung).
Ketua Umum Pengprov Pertina Bali, Made Muliawan Arya menyatakan senang melihat sebaran medali emas sudah mulai merata. Bahkan petinju Denpasar Yulius Babu Eha kelas 57 kg putra harus mengakui ketangguhan petinju Dominikus Kamawa (Gianyar), padahal Yulius Babu Eha label atlet peraih medali di ajang PON dan Kejurnas.
“Artinya ada kejutan, dan itu murni berjalan dengan fair dan terbuka,” kata De Gadjah, sapaan Made Muliawan Arya. *dek
Komentar