nusabali

Kurang Dokumen, BLT-BBM Sulit Cair

  • www.nusabali.com-kurang-dokumen-blt-bbm-sulit-cair

BANGLI, NusaBali
Pemkab Bangli melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak ( BLT-BBM).

Ada ribuan orang yang terdaftar sebagai calon penerima BLT-BBM. Namun, hingga kini banyak calon penerima belum menyetorkan dokumen untuk pembukaan rekening sehingga BLT sulit cair.

Pejabat Fungsional, Penyuluh Sosial Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bangli Neneng Setiawati, mengatakan sampai saat ini BLT-BBM belum cair. Disebutkan, sasaran BLT ini adalah warga kurang mampu, penyandang disabilitas, dan lansia. Pengusulan calon penerima bantuan dikoordinir oleh masing-masing desa. Calon penerima menyetorkan kelengkapan dokumen berupa foto copy KK dan KTP. "Kami sudah bersurat ke masing-masing Desa. Dokumen yang dikumpulkan oleh Desa selanjutnya disetorkan ke Dinas dan diteruskan ke bank BPD untuk pembukaan rekening," ungkapnya, Senin (14/11).

Lanjut, dari usulan 3.468 orang calon, yang sudah memiliki rekening baru 1.999 orang dan yang belum 1.469 orang. Jika dokumen yang dibutuhkan segera disetorkan, maka proses pencairan BLT ini bisa lebih cepat. "Selain bersurat, kami sudah ingatkan kepada para kepala desa untuk bisa menyetorkan dokumen tersebut. Dari desa juga masih mengumpulkan dokumennya," kata Neneng Setiawati.

Dia menyebutkan jika sampai batas waktu yang diberikan BKPAD, dokumen belum dilengkapi, maka pijaknya tidak bisa berbuat banyak. "Kami sudah berupaya maksimal. Kami terus berupaya agar desa yang lelet menekankan agar segera melengkapi," sebutnya.

Dia menargetkan agar pencairan BLT BBM cepat terealisasi.  Jika seluruh calon penerima sudah memiliki rekening maka proses dilanjutkan ke BKPAD untuk amprah anggaran. BLT BBM yang diberikan sebesar Rp 150.000 per bulan. BLT BBM yang diberikan selama tiga bulan akan langsung masuk ke rekening calon penerima. "BLT diberikan rapel, sehingga total yang diterima Rp 450.000," terangnya

Jika nantinya surat perintah membayar (SPM) sudah terbit dan anggaran cair, pihaknya akan menginformasi ke desa agar masyarakat segera datang ke BPD untuk mencairkan BLT BBM tersebut. *esa

Komentar