Terkait KTT G20, Polres Badung Kaji Kegiatan Massa Sebelum Keluarkan Izin

MANGUPURA, NusaBali.com – Polres Badung berkomitmen tetap melayani pengamanan kegiatan masyarakat meskipun berlangsung bersamaan dengan giat pengamanan KTT G20.

Beberapa wilayah kabupaten/kota di Bali yang lokasinya berdekatan dengan area penyelenggaraan pertemuan puncak para pemimpin dunia ini mengurangi acara atau kegiatan yang melibatkan massa dalam jumlah besar.

Acara tersebut semisalnya lomba memancing ikan air deras di sebuah wilayah di Gianyar yang baru-baru ini diputuskan ditunda hingga bulan Desember. Namun, menurut Wakapolres Badung Kompol I Ketut Dana, sejauh ini belum ada kebijakan khusus mengenai pengurangan acara-acara yang melibatkan massa.

“Tentu kami upayakan setiap kegiatan masyarakat yang dilaksanakan berdekatan atau bersamaan dengan pengamanan event KTT G20 ini, kami akan amankan semaksimal mungkin,” kata Kompol Dana kepada NusaBali.com, dijumpai usai memimpin apel pengamanan hari pertama Pesta Rakyat HUT Ke-13 Mangupura, Jumat (11/11/2022) sore.

Kata Kompol Dana, jajaran Polres Badung mendukung penuh giat pengamanan KTT G20 lantaran Polres Badung sendiri dapat dikatakan adalah tuan rumah penyelenggaraan pertemuan tersebut.

Oleh karena itu, segala kegiatan yang berada di wilayah hukum Polres Badung termasuk kegiatan masyarakat pun harus diamankan sedemikian rupa demi menjaga kamtibmas.

Meskipun demikian, setiap kegiatan yang melibatkan massa di wilayah hukum Polres Badung pada hari-hari pra KTT G20 ini tentu akan disaring lebih ketat.

“Tentu juga, akan kami lihat dulu kegiatannya itu seperti apa,” tegas Kompol Dana.

Kompol Dana menegaskan bahwa pengamanan kegiatan masyarakat di wilayah hukum Polres Badung harus dilakukan secara humanis. Hal ini dikarenakan pada akhirnya masyarakat yang diajak bersinggungan tersebut merupakan kerabat sendiri yang mestinya dilakukan seperti saudara. *rat