nusabali

PPPK Tenaga Kesehatan Dibuka

  • www.nusabali.com-pppk-tenaga-kesehatan-dibuka

Setelah rekrutmen guru PPPK di Buleleng dibuka sebanyak 843 formasi, kini PPPK tenaga kesehatan tersedia 403 formasi.

SINGARAJA, NusaBali
Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Buleleng membuka seleksi pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Seleksi ini dikhususkan untuk tenaga kesehatan yang di Kabupaten Buleleng.

Kepala BKPSDM Buleleng I Gede Wisnawa Senin (7/11) mengatakan perekrutan PPPK untuk Kabupaten Buleleng tahun ini merupakan usulan tahun lalu. Sebelum formasi PPPK tenaga kesehatan dibuka, BKPSDM juga sudah mengumumkan pendaftaran rekrutmen PPPK guru sebanyak 843 formasi.

“Kemarin PPPK guru sudah dibuka pendaftarannya, sekarang menyusul PPPK tenaga kesehatan yang sudah kita mulai pengumuman pendaftarannya mulai tanggal 3-17 November nanti. Kita di Buleleng dapat 403 formasi tenaga kesehatan,” ucap Wisnawa.

Ratusan formasi itu terdiri dari perawat, bidan, apoteker, radiografer, dokter umum, dokter spesialis, psikolog klinis, nutrisionis, tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, fisioterapis, laboran, sanitarian, hingga terapis gigi dan mulut. Formasi yang dibuka tahun ini menurut Wisnawa sesuai dengan pemetaan dan kebutuhan tenaga kesehatan yang masih diperlukan di Buleleng.

Menurutnya ratusan tenaga kesehatan itu akan disebar di 20 Puskesmas yang ada di Buleleng, selain juga di RSUD Tangguwisia, RSUD Giri Emas dan RSUD Buleleng. “Kalau melihat dari kebutuhan, kita di Buleleng masih kekurangan tenaga kesehatan cukup banyak, selama ini tertangani karena ada kontrak,” jelas mantan Sekwan DPRD Buleleng ini.

Rekrutmen tahun ini juga dibuka lamaran PPPK untuk dokter spesialis. Mulai dari spesialis THT, spesialis kandungan, spesialis penyakit dalam dan dokter gigi. Dokter spesialis ini disebutnya terus direkrut untuk memenuhi kebutuhan dan peningkatan pelayanan kesehatan di rumah sakit umum daerah.

Sementara itu Wisnawa menegaskan untuk rekrutmen tenaga kesehatan, pelamar yang bisa mendaftarkan diri, bagi mereka yang sudah masuk dalam Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK) yang langsung terkoneksi di data Kementerian Kesehatan RI.

Syarat lainnya setelah dinyatakan masuk dalam SISDMK, mereka juga akan menjalani tahapan seleksi, mulai dari seleksi administrasi, seleksi Computer Assisted Test (CAT) dan terakhir tes wawancara. Mereka yang dinyatakan lolos passing grade di formasi yang dilamar otomatis langsung dinyatakan lolos.

“Saya rasa persaingannya cukup ketat, karena tenaga kesehatan yang sudah masuk SISDMK di Buleleng ada sekitar enam ratusan orang. Tetapi sistem tahun ini dengan syarat wajib masuk SISDMK memberikan peluang bagi teman-teman yang sudah mengabdi sebagai tenaga kontrak,” kata Wisnawa. *k23

Komentar