Buruh Tani Ditemukan Tewas di Sawah

Pria tersebut ditemukan tewas oleh rekan-rekannya sesama buruh tani di sawah tempat mereka kerja di Jalan Pantai Lima, Banjar Pengembungan, Desa Pererenan, Kecamatan Mengwi.

Kasi Huma Polres Badung Iptu Ketut Sudana dalam keterangan persnya, Minggu (9/10) mengatakan korban bekerja bersama teman sesama dari Banyuwangi, yakni Muhamad Sholeh, 37, Muhamad Ali Imron, 30, Panji Kurniawan, 33. Mereka semua dipekerjakan oleh I Gusti Putu Sudimara.

Sejak pagi hari kerja di sawah tersebut tidak terlihat ada yang aneh dari korban. Setelah makan siang, Romli tiba-tiba tidak terlihat. Ketiga temannya lain awalnya tidak menghiraukan dan terus bekerja. Sore hari pada saat mau pulang, Romli belum juga kelihatan.

“Setelah ditunggu-tunggu untuk pulang bareng, korban tak kunjung muncul. Akhirnya ketiga temannya mencari ke tengah sawah sambil memanggil-manggil nama korban, namun tak ada sahutan dari korban,” jelas Iptu Sudana.

Setelah setengah jam pencarian, akhirnya mereka menemukan korban dalam posisi telentang di tengah sawah. Saat itu tubuh korban sudah kaku. Melihat hal itu, para mereka menghubungi juragan mereka IG Putu Sudimara. Selanjutnya kejadian itu dilaporkan ke Polsek Mengwi. Begitu menerima laporan, aparat Polsek Mengwi bersama Inafis Polres Badung langsung mendatangi lokasi TKP.

Hasil identifikasi dan olah TKP oleh unit Identifikasi Polres Badung, mayat korban ditemukan terlentang. Tangan kanan korban pegang sabit. Masih menggunakan pakaian lengkap topi dan penutup mulut dari kaos hitam, tidak ditemukan luka, kuku jari kaki tangan mulai membiru. Untuk mengetahui dugaan penyebab tewasnya korban, selain memeriksa ketiga rekan korban juga memeriksa anak dari korban, Nurul Nur Indahsari. Keterangan dari Nurul, sehari sebelum kejadian, korban sakit sesak pada dada. Sebelum ikut bekerja mengetam padi, korban sempat periksa ke dokter.

“Setelah dilakukan pemeriksaan di TKP, mayat korban dievakuasi ke RSD Mangusada, Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi,” kata Iptu Sudana. *pol