nusabali

Banyak Produk Lokal Dijiplak Asing

  • www.nusabali.com-banyak-produk-lokal-dijiplak-asing

JAKARTA, NusaBali
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki mengatakan ada banyak produk UMKM lokal yang dijiplak asing, termasuk sarung Pekalongan.

Duplikasi tersebut menjadi salah satu tantangan yang dihadapi oleh UMKM Indonesia saat ini. Ia mengaku banyak keluhan yang diterima dari pengusaha UMKM, di mana produk yang baru dijual langsung ditiru oleh pihak lain.

"Mereka bingung, padahal omsetnya belum seberapa tapi produknya langsung ada yang nyontek dan menduplikasi. Jadi ini ada persoalan dengan HAKI," katanya dalam sesi diskusi ICON 2022, seperti dilansir CNNIndonesia.com, Kamis (6/10).

Teten juga mendapat aduan dari pengrajin sarung saat berkunjung ke Pekalongan. "Sampai sarung-sarung pun, saat saya ke Pekalongan mereka bilang kalau sarung mereka sudah pasti ada yang niru dari luar (negeri) dan dijual lewat e-commerce cross border," jelas Teten.

Ketika produk UMKM dijual di e-commerce ternyata langsung muncul merek dan produk yang sama, tapi dari luar negeri. Selain itu, ada tantangan lain dalam digitalisasi UMKM. Selain masalah literasi, kapasitas produksi dan jenis produk yang hampir sama juga menjadi perhatian Kemenkop-UKM.

Merespons hal tersebut, Teten mengatakan saat ini pihaknya bekerja sama dengan inkubator swasta dan kampus untuk pendampingan UMKM. *

Komentar