nusabali

Tega! Bayi Baru Lahir Dibuang di Depan Puskesmas Payangan

  • www.nusabali.com-tega-bayi-baru-lahir-dibuang-di-depan-puskesmas-payangan

GIANYAR, NusaBali.com - Sebuah tas kresek merah berisi mayat bayi ditemukan di pintu masuk Puskesmas Payangan, Gianyar, Selasa (4/10) pagi.  Belum diketahui siapa orang yang tega membuang bayi jenis kelamin laki-laki tersebut.

Camat Payangan I Wayan Widana mengkonfirmasi penemuan bayi di depan Puskesmas yang masuk dalam kawasan Puspem Kecamatan Payangan tersebut.

Dikatakannya, tas kresek yang sempat dikira sampah tersebut pertama kali dilihat oleh petugas cleaning service (CS). Petugas kaget karena ada kantong kresek di area yang setiap saat dijaga kebersihannya.

Karena curiga, petugas CS memanggil beberapa orang untuk membuka bersama-sama. Saat dibuka ternyata bayi  "Pas saya ada di kantor juga. Ada CS yang selesai nyapu di dalam, lanjut keluar dekat lokasi parkir Puskesmas sebelah selatan," ungkap Camat Widana.

Temuan bayi itu pun sontak membuat heboh. Selanjutnya dilaporkan ke Polsek Payangan. Setelah ditemukan, mayat bayi tersebut sempat diperiksa di Puskesmas Payangan.

"Saat ini sudah di RSU Payangan. Bayi laki-laki. Menurut dokter perkiraan sudah cukup lahir, berat badan normal," jelas Widana.

Sementara itu Kapolsek Payangan AKP I Putu Agus Ady Wijaya mengatakan polisi sudah melakukan olah TKP.  Bersama tim medis dari UPTD Puskesmas Payangan juga telah melakukan visum luar terhadap mayat bayi tersebut.

Dari hasil visum luar terhadap mayat bayi tersebut, bayi laki-laki tersebut terbungkus kain, selimut dan masih ada ari-arinya. Panjang lingkar kepala 34 cm, Panjang badan 48 cm, Panjang lingkar perut 25 cm, berat badan 2,25 Kg.

" Jari pada kaki dan tangan lengkap serta normal. bayi diperkirakan dibuang pada dini hari mengingat kondisi bayi masih lemas," ungkap Kapolsek.

Terkait dengan adanya kejadian tersebut selanjutnya dilakukan proses penyelidikan serta mengevakuasi dan menitip jenazah bayi ke RS Payangan dengan menggunakan ambulans milik UPTD Puskesmas Payangan. "Terduga pembuang masih kita lidik," jelasnya. *nvi

Komentar