nusabali

Badung Arahkan Dana Desa untuk Jaring Pengamanan Sosial

Bupati Giri Prasta Terima Kunjungan Kerja Komite IV DPD RI

  • www.nusabali.com-badung-arahkan-dana-desa-untuk-jaring-pengamanan-sosial

MANGUPURA, NusaBali
Pemerintah Kabupaten Badung, mengarahkan penggunaan Dana Desa untuk program-program terkait dengan jaring pengamanan sosial serta Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Dalam upaya pemulihan ekonomi nasional itu mencakup sektor strategis nasional, antara lain komunikasi, pariwisata, pencegahan stunting, dan bencana.

“Untuk tahun 2022 dari 46 desa di Badung, pagu Dana Desa yang diterima sebesar Rp47.501.659.000. Ini khusus dari Dana Desa yang permendesnya adalah Permendes Nomor 7 Tahun 2021 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa,” ujar Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta saat menerima kunjungan kerja rombongan Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Senin (3/10).

Bupati Giri Prasta mengatakan prioritas penggunaan Dana Desa pada tahun 2022 yang pertama untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SGDs) Desa, di mana UU Desa memandatkan bahwa tujuan pembangunan desa meningkatkan kesejahteraan desa dan kualitas kehidupan manusia. Pembangunan desa juga dilakukan untuk penanggulangan kemiskinan melalui pemenuhan kebutuhan dasar, pembangunan, sarana dan prasarana desa, pengembangan ekonomi lokal, serta pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan secara berkelanjutan.

Dana Desa, lanjut bupati asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang ini, juga diprioritaskan untuk mewujudkan delapan tipologi desa yaitu desa tanpa kemiskinan dan kelaparan, desa ekonomi tumbuh merata, desa peduli kesehatan, desa peduli lingkungan, desa peduli pendidikan, desa ramah perempuan, desa berjejaring, dan desa tanggap budaya.

Bupati Giri Prasta menjelaskan prioritas penggunaan Dana Desa selanjutnya untuk pemulihan ekonomi nasional (PEN) melalui BLT Dana Desa, ketahanan pangan, dan penanganan Covid-19. “Sedangkan yang terakhir penggunaan Dana Desa sesuai kewenangan desa, penanggulangan kemiskinan, pembentukan dan peningkatan BUMDes, pembangunan dan pengembangan ekonomi produktif,” katanya.

Bupati Giri Prasta memastikan upaya penanganan pandemi Covid-19 yang terkait dengan BLT Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi sudah dilaksanakan dengan baik. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Badung memberikan bantuan kepada masyarakat di luar dari program Keluarga Harapan dan Bantuan Pangan Non-Tunai yang dilaksanakan Kemensos. “Bahkan untuk BLT ini di luar daripada tanggungan pemerintah pusat, kami di Badung juga melaksanakan refocusing dan realokasi anggaran, sehingga di luar bantuan pusat ini, Badung juga memberikan bantuan kepada masyarakat,” ujar Bupati Giri Prasta.

Wakil Ketua III DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin, mengatakan kedatangan Komite IV DPD RI ke Kabupaten Badung dengan suasana yang mulai semakin ramai. “Kami bersyukur di tengah-tengah kondisi Covid-19 yang semakin hari semakin landai dan terkontrol, sehingga G20 sebagai akan dilaksanakan di Kabupaten Badung,” ujarnya.

Menurut Bachtiar, hampir 2 tahun Badung betul-betul terpuruk. Tetapi, katanya, sekarang semakin hari semakin baik dan harapan ke depannya Kabupaten Badung tetap menjadi yang terdepan  dari sisi pendapatan negara penyumbang dari sektor pariwisata. “Atas nama pimpinan DPD RI saya ucapkan terima kasih sudah menerima kami dengan baik,” ujarnya. *ant, asa

Komentar