nusabali

Homestay Desa Wisata Bongan Terimbas Livoli

  • www.nusabali.com-homestay-desa-wisata-bongan-terimbas-livoli

TABANAN, NusaBali
Homestay Desa Wisata Bongan di Desa Bongan, Kecamatan Tabanan kecipratan wisatawan berkat event nasioal Liga Bola Voli (Livoli).

Sebelumnya homestay yang sudah berdiri tahun 2019 ini sepi pengunjung. Apalagi sejak pandemi Covid-19 sempat mati suri.  Livoli yang digelar di GOR Debes Tabanan berlangsung dari 25 September sampai 2 Oktober dengan 42 tim putra-putri berasal dari 15 provinsi. Tentu homestay di Desa Bongan diincar tim peserta karena jaraknya dekat, hanya 1 kilometer dari venue.

Sejak berlangsung even Livoli, dua rombongan tim menginap dengan jumlah total 35 orang. Kontingen ini menginap selama seminggu, sehingga membuat Desa Wisata Bongan terasa semarak.

Ketua Desa Wisata I Wayan Suarsa didampingi Humas Wisata Desa Bongan Dony Darmawan mengatakan, di Desa Wisata Bongan ada 8 homestay milik warga setempat. "Dengan adanya event nasional tersebut baru 2 homestay yang dipilih wisatawan atau peserta event Livoli," ujar Dony, Kamis (29/9).

Dua homestay ini masing-masing berisi wisawatan dengan jumlah berbeda. Satu homestay ada yang menyewa untuk 15 orang dan satu homestay lainnya disewa 20 orang. "Klub yang menyewa ini berasal dari Maluku dan Jembrana," katanya.

Dengan adanya event ini pun, Suarsa sendiri sangat menyambut baik. Apalagi sejak pandemi homestay di Desa Bongan sempat mati suri. Meskipun ada yang berkunjung itu hanya bisa dihitung dengan jari dan hanya menyewa semalam. "Kami berharap event nasional seperti ini terus dilaksanakan," pesannya.

Di sisi lain, tegas Suarsa, wisatawan yang menginap di Desa Wisata Bongan akan mendapat wisata tambahan. Sebab di Desa Bongan sendiri memiliki tempat penangkaran jalak Bali dan sejarah perjalanan Kebo Iwo ke Tabanan di Pura Puseh Bedha. "Ada paket wisatanya yang sudah kami tawarkan sekaligus sudah kami promosikan," katanya.

Adapun biaya sewa di homestay Desa Bongan itu bervariasi tergantung paket yang dipilih. "Kisaran Rp 100.000 semalam. Kami juga menyediakan breakfast," tandas Suarsa. *des

Komentar