684 Layang-Layang Semarakkan EPKY Kite Festival Tanjung Benoa

MANGUPURA, NusaBali.com – Rojali Kite Team, komunitas pecinta layang-layang dari ST Eka Purwa Kanthi Yowana (EPKY), Desa Adat Tanjung Benoa, menerbangkan 684 layang-layang berbagai jenis dalam EPKY Kite Festival, Sabtu (17/9/2022).

Acara yang diadakan 17-18 September di Pantai Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan ini sengaja diadakan dalam kawasan wisata watersport di pantai sisi timur laut kaki Pulau Bali guna mendukung pemulihan pariwisata air yang menjadi tumpuan masyarakat sekitar.

 

“Di sini kami kan mengandalkan destinasi wisata laut, sedangkan di sini juga ada kawasan pantai yang bisa dijadikan tempat lomba layang-layang. Kami coba memasarkan watersport yang ada di Tanjung Benoa,” jelas Juru Bicara ST EPKY Putu Arista Della Cahya.

 

Perlombaan para Rare Angon dari seluruh Bali yang dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa ini terdiri dari beberapa kategori lomba mulai dari plastik, dewasa, remaja, dan kategori khusus serta mempertandingkan 13 sub-kategori.

 

“Ada layang-layang bebean, janggan, janggan buntut, pecukan, bebean big size, cotekan, celepuk motif, dan air brush. Yang cukup banyak daftar itu kategori bebean remaja,” tutur pemuda yang akrab dipanggil Ekok ini.

 

Sementara Petajuh Adat Banjar Purwa Santhi Tanjung Benoa I Made Tromat mendukung penuh kegiatan positif yowana yang mampu melestarikan warisan budaya layang-layang leluhur. Meskipun Tromat menegaskan bahwa acara yang baru kali pertama digelar ini masih belum cukup maksimal dan ada ruang di tahun selanjutnya untuk dibenahi.

 

“Tadi waktu pembukaan masih kurang maksimal. Ya, ini bisa dijadikan pengalaman untuk bisa lebih baik ke depan,” pesan Tromat.

 

Dari empat banjar yang berada di Desa Adat Tanjung Benoa, Tromat berharap kegiatan positif ini dapat dilakukan secara bergantian dari masing-masing sekaa teruna di empat banjar tersebut.

 

Merespons kegiatan yang mampu memanaskan mesin pariwisata di Tanjung Benoa yang sempat dingin ini, Sekda Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa mengapresiasi kegiatan yowana untuk mewarisi semangat Rare Angon yang penuh ide kreatif.

 

“Mewakili Bapak Bupati (I Nyoman Giri Prasta), kami mendukung penuh kreativitas yang berbasis seni dan budaya. Mudah-mudahan semangat Rare Angon bermunculan di Tanjung Benoa sehingga pariwisata bergeliat,” ujar Adi Arnawa dalam sambutan pembukaan acara tersebut, Sabtu siang.

 

Sebagai bentuk dukungan nyata kepada kegiatan yowana tersebut, Pemerintah Kabupaten Badung pun memberikan dukungan dana senilai Rp 30 juta. *rat