Inter Jadikan Bayern Pelampiasan Derby Milan
MILAN, NusaBali
Setelah menelan kekalahan 3-2 dalam Derby della Madonnina, Inter Milan harus menjamu raksasa Bayern Muenchen dalam matchday 1 Grup C Liga Champions 2022/2023di Stadio Giuseppe Meazza - San Siro, Rabu (7/9) malam waktu setempat atau Kamis dini hari pukul 03.00 Wita.
Kendati tak ada mesin gol Robert Lewandowski, tetapi Bayern sudah mendatangkan Sadio Mane dari Liverpool untuk membuat lini serang mereka tetap tajam. Di barisan belakang, Bayern merekrut Matthijs de Ligt dari Juventus. Bek Belanda itu tentu tidak asing dengan Inter setelah beberapa kali menghadapi mereka.
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, telah meminta kepada Lautaro Martinez dkk agar melupakan kekalahan yang menyakitkan atas AC Milan dan fokus ke duel melawan Munchen.
“Pelatih Nerazzuri telah menekankan untuk tidak memikirkan kekalahan dan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan setelah pertandingan pembuka penyisihan grup Liga Champions hari Rabu melawan Bayern Munchen,” tulis Sempreinter dalam laporannya.
Sementara itu, De Ligt justru mengakui Inter Milan merupakan lawan yang sulit. Ia juga menilai skuad Simone Inzaghi juga memiliki pengalaman dan kekuatan secara fisik. "Inter adalah lawan yang sulit. Mereka memiliki tim yang sangat berpengalaman dan pemain yang kuat secara fisik," ujar Matthijs de Ligt. *
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, telah meminta kepada Lautaro Martinez dkk agar melupakan kekalahan yang menyakitkan atas AC Milan dan fokus ke duel melawan Munchen.
“Pelatih Nerazzuri telah menekankan untuk tidak memikirkan kekalahan dan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan setelah pertandingan pembuka penyisihan grup Liga Champions hari Rabu melawan Bayern Munchen,” tulis Sempreinter dalam laporannya.
Sementara itu, De Ligt justru mengakui Inter Milan merupakan lawan yang sulit. Ia juga menilai skuad Simone Inzaghi juga memiliki pengalaman dan kekuatan secara fisik. "Inter adalah lawan yang sulit. Mereka memiliki tim yang sangat berpengalaman dan pemain yang kuat secara fisik," ujar Matthijs de Ligt. *
Komentar