nusabali

Viral, Video Dugaan Pelaku Pelecehan Seksual

  • www.nusabali.com-viral-video-dugaan-pelaku-pelecehan-seksual

SINGARAJA, NusaBali
Sebuah video yang menunjukkan seorang pria yang diduga pelaku pelecehan seksual viral di media sosial.

Dalam video berdurasi sekitar 19 detik itu menunjukkan seorang pria berbaju cokelat. Pria itu diduga melakukan pelecehan seksual terhadap perempuan. Korban membagikan cerita aksi pria tak dikenal tersebut lewat video dan berkata ingin melaporkan ke polisi.

Belakangan diketahui kejadian itu terjadi pada Sabtu (30/7) di Jalan Raya Singaraja - Seririt, tepatnya disebuah warung makan di Desa Anturan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Seorang warga setempat bernama Ketut Sembah, 45, yang berada di lokasi saat kejadian menuturkan, awalnya perekam video saat itu sedang makan bersama anaknya.

Selang beberapa menit pria tidak dikenal tersebut melintas dengan mengendarai sepeda motor Honda Scoopy. Namun entah bagaimana setelah melihat korban, pria itu putar balik dan berhenti di warung. Dia kemudian turun dari kendaraanya dan langsung memeluk korban yang sedang makan. "Dia (korban) saat itu sedang makan di sini, tiba-tiba pria itu datang dan langsung memeluknya," ujar Sembah, Senin (1/8).

Sembah yang saat itu melihat kejadian tersebut langsung menegur, lanjut mengusir pria tidak dikenalnya itu. Usai peristiwa itu, Sembah memberitahu korban jika pria itu sering melakukan hal serupa. Bahkan beberapa waktu lalu ada yang diikuti sampai ke rumah korban dengan motif ingin memeluk serta mencium korbannya.

Pria tersebut diduga mengalami gangguan kejiwaan. Sebab, menurut Sembah, ketika pria itu ditegur tidak pernah merespon. Namun, dirinya mengaku heran mengapa pria itu bisa mengendarai sepeda motor seperti orang pada umumnya sekaligus sering gonta-ganti sepeda motor. "Kelihatannya sekilas seperti kelainan jiwa soalnya kalau ditegur tidak pernah merespon. Tapi dia bisa bawa motor. Kadang suka ganti-ganti lagi motornya. Biasanya jika melihat cewek cantik, didatangi dan langsung dipeluk gitu, gak ngitungin ramai atau sepi," tuturnya.

Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya mengatakan, pihaknya belum menerima laporan terkait adanya peristiwa dugaan pelecehan seksual itu. Hal itu membuatnya belum bisa memberikan tanggapan sekaligus tindakan lebih lanjut berkaitan dengan peristiwa itu. "Videonya kami belum tahu. Kapan beredarnya, kejadiannya kapan, di mana, korbannya siapa jadi kan kami belum bisa menindaklanjuti itu. Apalagi kami belum bisa melihat tindakan apa yang dilakukan," singkat AKP Sumarjaya. *mz

Komentar