nusabali

BPSDM Jawa Timur Studi Lapangan di Klungkung

  • www.nusabali.com-bpsdm-jawa-timur-studi-lapangan-di-klungkung

SEMARAPURA, NusaBali
Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra menerima rombongan studi lapangan peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) angkatan XX Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur, di Ruang Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Selasa (12/6) pagi.

Rombongan BPSDM Jawa Timur itu dipimpin Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis BPSDM Jawa Timur Dyah Purnamawati.

Kegiatan itu dihadiri Kepala BKPSDM Klungkung Komang Susana, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klungkung I Dewa Ketut Sueta Negara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Klungkung I Ketut Suadnyana, dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Ni Made Adi Swapatni.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, yang diwakili Sekda Winastra menyampaikan rasa terimakasih atas terpilihnya Pemkab Klungkung sebagai tujuan penyelenggaraan studi lapangan ini. Sekda Winastra juga memaparkan permasalahan, potensi, dan inovasi untuk mengatasi masalah dan mengembangkan potensi yang dimiliki Kabupaten Klungkung tersebut. 'Sejak awal Bapak Bupati menjabat, beliau memfokuskan terhadap masalah dan potensi Kungkung," ujar Winastra.

Kata dia, wilayah Klungkung 2/3 berada di Pulau Nusa Penida, dengan permasalahannya pada jalan, listrik dan air di Nusa Penida, jalan yang belum teraspal dengan baik, listrik yang belum 24 jam, dan air yang belum terdistribusikan dengan baik. Sedangkan Nusa Penida memiliki potensi yang sangat besar dari segi pariwisata, pertanian lahan kering, dan perternakan.

Oleh karena itu, ketika permasalahan dan potensi telah diketahui, Bupati Suwirta terus berusaha untuk mendekati kementerian, PLN dan perusahaan - perusahaan untuk CSR, agar mendapatkan dana untuk pembangunan jalan, pengaadaan listrik. Sehingga kini Nusa Penida jalannya sudah diaspal.

Selanjutnya Sekda Winastra memaparkan sejumlah inovasi di Klungkung, yakni Siwalatri (Sistem Pengawasan Pelayaran Terintegrasi) untuk pengawasan pelayanan pelabuhan, dari inovasi ini nantinya dapat melihat jadwal keberangkatan kapal dan berapa jumlah kapal yang berangkat perhari itu. Kemudian, inovasi TOSS (Tempat Olah Sampah Setempat), untuk membangun Kabupaten Klungkung semakin bersih dan terhindar dari permasalahan sampah.

Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis BPSDM Jawa Timur, Dyah Purnamawati, menyampaikan tujuan studi lapangan ini untuk meninjau secara langsung inovasi Pemiab Klungkung. Sehingga peserta dapat mengadopsi dan mengadaptasi keunggulan dari pemerintahan di Klungkung. “Dalam studi lapangan ini kami sebanyak 38 peserta akan memotret inovasi yang dilakukan Pemkab Klungkung,” ujad Dyah Purnamawati.

Studi Lapangan PKP akan berlangsung 4 hari, 11 - 14 Juli 2022, dengan lokus Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan. Sebelum rombongan langsung menuju ke OPD masing-masing, Sekda Winastra bertukar cendera mata dengan Kabid Dyah Purnamawati. *wan

Komentar