Polresta Gelar Lomba Utsawa Dharma Gita

Sebelumnya mencapai acara puncak kemarin, terlebih dahulu dilakukan seleksi di masing-masing Polsek. Setelah melaksanakan seleksi peserta sejak 11 sampai 20 Juni 2022, ditetapkan enam peserta terbaik yang mengikuti lomba final.

Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas dalam sambutanya mengatakan lomba ini digelar sebagai bentuk pelestarian dan pengembangan Dharmagita sebagai kearifan lokal budaya Bali dalam mempelajari Dharma agama. Selain itu untuk menumbuhkan rasa kecintaan pada seni sastra.

“Tujuan lomba ini untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak dalam menumbuhkan rasa kecintaan pada seni sastra khususnya tembang geguritan yang menjadi salah satu warisan budaya yang adiluhung dan juga menanamkan keimanan kepada generasi muda kita,” ungkap Kapolresta.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan apresiasi prestasi seni di kalangan anak-anak serta menunjukan dinamisme keagamaan budaya Bali tanpa menghilangkan budaya yang lain. Lomba ini dirangkaikan dengan hari Bhayangkara ke 76 tahun 2022.  HUT Bhayangkara tahun ini mengambil tema Polri yang Presisi mendukung pemulihan ekonomi dan reformasi Struktural untuk mewujudkan Indonesia tangguh Indonesia tumbuh.

Adapun enam peserta terbaik dari masing-masing Polsek yang berlomba dengan jenis lomba macepat perpasangan membawakan materi wajib yaitu pupuh ginanti dan materi pilihan yaitu pupuh kumambang dan pupuh pucung diperoleh juara I Pasangan I Gusti Ngurah Gede Athisa Mahesa Soma dan Gede Aditya Pratama perwakilan Polsek Denpasar Timur dengan nilai 3.288. Juara II pasangan AA Ketut Putra Ary Sedana dan AA Made Angga Pradipta perwakilan Polsek Denpasar Barat dengan nilai 3.279. Juara III diraih pasangan I Kadek Bagus Angga Paramarta dan I Kadek Wira Adi Putra dengan perolehan nilai 3.277. *pol