nusabali

Harga Cabai Meroket, Daging Babi Stabil

  • www.nusabali.com-harga-cabai-meroket-daging-babi-stabil

Selain cabai rawit merah, cabai jenis lainnya juga mengalami kenaikan. Cabai rawit hijau Rp 40.000 per kilogram, cabai merah besar Rp 60.000 per kilogram, dan cabai keriting Rp 55.000 per kilogram.

DENPASAR, NusaBali

Menjelang Hari Raya Galungan Buda Kliwon Dungulan, Rabu (8/6) mendatang, sejumlah komoditas mengalami fluktuasi harga, namun tidak untuk daging babi. Pantauan di Pasar Badung, Denpasar, Kamis (2/6), harga cabai rawit merah saat ini meroket, sementara harga daging babi masih stabil H-6 Galungan.

Salah seorang penjual cabai rawit merah di pasar induk di Kota Denpasar tersebut, Ni Nyoman Wandri, mengungkapkan harga cabai rawit merah saat ini Rp 70.000 per kilogramnya. Harga dikatakannya merangkak naik sejak awal bulan Mei yang masih di kisaran Rp 30.000 per kilogram.

"Cuacanya kurang bagus ditambah juga menjelang Galungan," sebut Nyoman Wandri ditemui di losnya lantai I Pasar Badung, Kamis (2/6). Cabai yang dijual Wandri berasal dari tiga tempat, Kintamani (Bangli), Klungkung, dan Banyuwangi (Jawa Timur).

Selain cabai rawit merah, cabai jenis lainnya juga mengalami kenaikan. Cabai rawit hijau Rp 40.000 per kilogram, cabai merah besar Rp 60.000 per kilogram, dan cabai keriting Rp 55.000 per kilogram.

Dikatakan wanita asal Kesiman, Denpasar Timur ini, harga tomat saat ini juga ikut naik karena cuaca hujan belakangan ini. Harga tomat saat ini di kisaran Rp 17.000 per kilogram di Pasar Badung. "Hari ini saya tidak beli (di suplier), busuk semua," kata Wandri.

Sementara itu, salah satu komoditas utama pada Hari Raya Galungan daging babi belum menunjukkan kenaikan harga H-6 jelang Galungan. Pedagang menyebut daya beli masyarakat turun selama pandemi Covid-19.

"Masih stabil Rp 80.000 per kilogram," kata salah seorang pedagang daging babi di Pasar Badung, Ni Made Sekarini. Menurutnya, sebelum pandemi, pada Hari Sugihan menjelang Galungan masyarakat sudah berbondong-bondong membeli perlengkapan hari raya termasuk daging babi. Namun saat ini kondisinya masih sepi.

"Walaupun kondisi saat ini agak membaik, tapi pembeli masih sepi," kata Sekarini.  Berbeda dengan daging babi, daging ayam sedikit mengalami kenaikan jelang Galungan. Dalam sepekan terakhir daging ayam naik dari Rp 33.000 per kilogram menjadi Rp 35.000 per kilogram. Namun kenaikan yang terjadi masih jauh dari harga ketika Hari Raya Idul Fitri pada awal Mei lalu yang mecapai Rp 40.000 per kilogram.

"Karena faktor Galungan, juga ayam nggak ada," ujar Ni Nyoman Sari salah seorang penjual daging ayam di Pasar Badung.

Sementara itu, Kasub Administrasi Pasar Badung, Ni Ketut Sumarni, membenarkan harga daging babi masih stabil jelang galungan dan harga cabai meroket dalam sebulan terakhir. "Karena faktor cuaca pasokan (cabai) berkurang, babi masih stabil Rp 80 ribu," ujarnya. *cr78

Komentar