nusabali

Akhir 2023 RSIA Puri Bunda Layani Warga Buleleng, Bupati Agus Suradnyana Lakukan Ground Breaking

  • www.nusabali.com-akhir-2023-rsia-puri-bunda-layani-warga-buleleng-bupati-agus-suradnyana-lakukan-ground-breaking

SINGARAJA, NusaBali.com –Setelah Denpasar dan Tabanan, Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Puri Bunda siap melayani warga Buleleng dan sekitarnya pada 2023 mendatang.

Siap hadirnya RSIA Puri Bunda ini ditandai dengan ground breaking atau peletakan batu pertama yang dilakukan di Jalan Komodo, Kelurahan Banyuning, Singaraja pada Sabtu (28/5/2022) siang. 

Ground breaking rumah sakit yang akan dibangun tiga lantai ini dilakukan langsung oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, diikuti Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Komisaris PT Puri Bunda Dr Made Suyasa Jaya SpOG (K) dan Direktur Utama dr Ida Bagus Semadi Putra SpOG.

Bupati Agus Suradnyana antusias dengan hadirnya RSIA Puri Bunda Singaraja karena  dapat berkontribusi terhadap pembangunan daerah di kabupaten ujung utara Pulau Dewata tersebut.

"Pembangunan rumah sakit ini merupakan investasi positif karena akan memberikan proteksi bagi ibu dan bayi yang baru lahir agar terhindar dari penyakit yang selama ini belum dapat tertangani karena kurangnya SDM dan alat yang mumpuni," kata Bupati Suradnyana.

Ia mengatakan, kehadiran rumah sakit khusus ibu dan anak ini akan menambah jumlah fasilitas kesehatan. Dimana, Kabupaten Buleleng telah memiliki delapan rumah sakit umum pemerintah dan swasta.

Menurut dia, usia anak nol bulan hingga enam tahun merupakan usia sensitif yang akan mempengaruhi karakteristik di masa depan. Untuk itu diperlukan penanganan yang lebih baik dari spesialisnya.

“Tentu ke depan, semoga pelayanan Rumah Sakit Ibu dan Anak Puri Bunda Singaraja bisa memberikan rasa aman dan nyaman serta menjadi rujukan bagi ibu-ibu yang akan melahirkan,” terangnya.

Suradnyana mengatakan pembangunan rumah sakit ini tentu akan menyerap tenaga kerja di kabupaten Buleleng. Serta memberikan manfaat di bidang ekonomi bagi masyarakat di sekitar.

“Akan ada multiplier effect untuk pembangunan dan perekonomian di Buleleng. Mudah-mudahan fungsi sosial tetap bisa dikedepankan dalam bentuk pelayanan kepada masyarakat,” katanya.

Sementara itu  Komisaris PT Puri Bunda dr Made Suyasa Jaya SpOG(K), merasa bangga dan apresiasi atas kehadiran Bupati Putu Agus Suradnyana yang hadir dalam ground breaking RSIA Puri Bunda Singaraja,  “Kehadiran Bapak Bupati Buleleng memberikan dorongan kepada kami, dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Buleleng,” tuturnya.

Pihaknya ingin menegaskan, keinginan dalam berkontribusi bagi pembangunan di Buleleng melalui hadirnya pelayanan kesehatan rumah sakit untuk ibu dan anak.

“RSIA Puri Bunda Singaraja ini, RSIA ketiga yang kami kelola, para pemegang saham ini sebagian besar orang Buleleng, ini lahir dari rasa jengah kami, penyambutan pemerintah daerah dan masyarakat itu yang membesarkan hati kami, kami merasa mendapat penerimaan luar biasa, saat bakti sosial di Buleleng kami diterima dengan baik,” ungkap Made Suyasa Jaya.

Dirut PT Puri Bunda dr Ida Bagus Semadi Putra SpOG, menambahkan, dari studi kelayakan di Kabupaten Buleleng dari populasi angka pasangan usia subur cukup besar, ibu hamil dan melahirkan angkanya cukup tinggi, dibanding daerah lainnya di Bali.

“Banyak warga Buleleng yang mencari layanan kesehatan ke tempat jauh, situasi untuk investasi di Buleleng kondusif, sehingga menjadi pilihan kami mengembangkan usaha di sini,” ungkapnya.

 “Kami optimis kami sudah menjadi pilihan masyarakat, bahkan di Buleleng, pembelajaran dari pengalaman kami di Denpasar dan Tabanan, improvment-improvment itu akan akan implementasikan juga di Buleleng,” imbuhnya.

Rencananya, RSIA di atas lahan seluas 3,120 meter persegi, keseluruhan luas bangunan gedung mencapai 5,058,9 meter persegi  ini setelah beroperasi penuh akan berkapasitas 83 tempat tidur dengan pelayanan komprehensif kesehatan ibu dan anak meliputi : Layanan Gawat Darurat, Layanan Rawat Jalan, Layanan Rawat Inap, Layanan Intensif, Layanan Penunjang Medis mencakup Laboratorium, X-ray dan USG dan Layanan Penunjang Non-Medis lainnya.

Setelah pembangunan gedung rumah sakit selesai, dilanjutkan dengan melengkapi instalasi peralatan kesehatan, rekrutmen tenaga medis dan tenaga kesehatan, serta diperolehnya izin operasional diharapkan menjelang akhir tahun 2023 layanan RSIA Puri Bunda Singaraja sudah dapat dinikmati oleh warga Kabupaten Buleleng pada umumnya, kota Singaraja dan sekitarnya pada khususnya. 

Komentar