nusabali

Pilkel Bungaya Kangin Dimenangkan Anak Ketua DPD PKS Karangasem

  • www.nusabali.com-pilkel-bungaya-kangin-dimenangkan-anak-ketua-dpd-pks-karangasem

AMLAPURA, NusaBali
Sejarah baru tersaji dalam Pemilihan Perbekel (Pilkel) Desa Bungaya Kangin, Kecamatan Bebandem, Karangasem pada Sabtu (21/5).

Berdasar rapat pleno di Aula Kantor Desa Bungaya Kangin, Banjar Kecicang Bali, Desa Bungaya Kangin, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Sabtu  sore, untuk pertamakalinya tokoh muslim terpilih sebagai perbekel.

Irfan Ardiansyah, 33, yang sebelumnya menjabat Kelian Banjar Dinas Kecicang Islam, Desa Bungaya Kangin, membukukan 2.147 suara sah, mengungguli Ida Bagus Gede Sudira dari Banjar Triwangsa (1.103 suara), dan I Made Mertha Wijaya dari Banjar Abiansoan (627 suara).

Irfan yang notabene anak Ketua DPD PKS Karangasem Haji Marjuhin, anggota DPRD Karangasem, menjabat sebagai Kelian Banjar Kecicang Islam sejak 2017 itu menjadi Perbekel Desa Bungaya Kangin yang ketiga, sejak desa itu berdiri tahun 1991.

Desa Bungaya Kangin merupakan pemekaran dari Desa Bungaya tahun 1991, diawali Perbekel Desa Bungaya Kangin Ida Bagus Kondra tahun 1991-2005, disusul Ida Bagus Gede Sudira selama tiga periode 2005-2010, 2010-2016 dan 2016-2022.

Irfan Ardiansyah sendiri memberanikan maju sebagai calon Perbekel Bungaya Kangin, setelah tokoh Banjar Kecicang Islam menggelar paruman, dihadiri 185 tokoh masyarakat se-Banjar Dinas Kecicang Islam, Kamis (20/1).

Saat pertemuan itu Irfan Ardiansyah menyosialisasikan rencana gelar pilkel di Desa Bungaya Kangin. Maka dari diskusi itu muncul figur agar Irfan Ardiansyah maju sebagai calon Perbekel Bungaya Kangin, pertimbangannya di Banjar Kecicang Islam memiliki 2.965 pemilih, dari 5.393 pemilih. Sehingga jika muncul dua calon perbekel di Desa Bungaya Kangin, optimis akan menang, apalagi jika tiga calon.

Selanjutnya Irfan Ardiansyah menyosialisasikan hasil paruman itu di Masjid Baiturrahim, Jumat (21/1) kepada warga usai menggelar salat Jumat, dan mendapatkan dukungan antusias, sehingga tambah optimis untuk jadi calon Perbekel Bungaya Kangin untuk memenangkan pilkel, Sabtu (21/5), kemudian mendaftar sebagai bakal calon pada Selasa (25/1). "Sejak awal harapan saya agar pemilih di Banjar Kecicang Islam, bulat mendukung, untuk memenangkan jabatan Perbekel Bungaya Kangin," ungkap Irfan.

Ayah dua putri itu, kemudian wajib cuti sebagai Kelian Banjar Kecicang Islam sejak Kamis (10/2), sehubungan sejak itu ditetapkan sebagai calon Perbekel Bungaya Kangin. Modal dukungannya dari Banjar Kecicang Islam, telah bulat, sebanyak 2.965 pemilih, dari 5.393 pemilih. "Kami memang didukung warga dari Banjar Kecicang Islam, sehingga bisa menang. Tetapi selama kepemimpinan enam tahun ke depan, tetap merangkul semua golongan yang mewilayahi empat banjar dinas," jelas alumnus LIPIA (Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam Arab) Jakarta 2012.

Empat banjar dinas: Kecicang Islam, Kecicang Bali, Abiansoan dan Triwangsa, total penduduknya 7.366 jiwa, terbanyak dari Banjar Kecicang Islam sebanyak 4.209 jiwa. Dalam Pilkel Desa Bungaya Kangin, dari 5.393 pemilih yang hadir hanya 3.947 pemilih, tidak hadir 1.446 pemilih atau 26,81 persen. Pilkel Desa Bungaya Kangin terbagi 13 TPS (tempat pemungutan suara), Irfan Ardiansyah menang di enam TPS, semua TPS di Banjar Kecicang Islam masing-masing TPS 5 dengan 277 suara, TPS 6 sebanyak 402 suara, TPS 7 sebanyak 333 suara, TPS 8 sebanyak 400 suara, TPS 9 sebanyak 330 suara dan TPS 10 sebanyak 295 suara.

Sedangkan lawannya Ida Bagus Gede Sudira menang di empat TPS, semuanya di TPS Banjar Kecicang Bali, TPS 1 sebanyak 280 suara, TPS 2 sebanyak 206 suara, TPS 3 sebanyak 175 suara dan TPS 4 sebanyak 106 suara, dan kandidat I Made Kertha Wijaya hanya menang di tiga TPS di Banjar Abiansoan, yakni: TPS 11 sebanyak 183 suara TPS 12 sebanyak 207 suara dan TPS 13 sebanyak 131 suara.

Hasil pleno tersebut disahkan Ketua Panitia Ida Ayu Putu Widya Astini bersama Wakil Muhammad Mukti Ilyasa, di saksikan Perbekel Ida Bagus Gede Sudira dan Ketua BPD I Made Suardana. "Siapapun yang menang merupakan putra terbaik Desa Bungaya Kangin, semoga pembangunan desa enam tahun ke depan lebih baik," harap Perbekel Ida Bagus Gede Sudira.*k16

Komentar