nusabali

Wabup Suiasa Ajak Masyarakat Ikut Lestarikan Naskah Kuno

  • www.nusabali.com-wabup-suiasa-ajak-masyarakat-ikut-lestarikan-naskah-kuno

MANGUPURA, NusaBali
Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, mengajak seluruh masyarakat untuk ikut serta melestarikan naskah-naskah kuno dan koleksi budaya etnis nusantara.

Pelestarian terhadap peninggalan leluhur tidak bisa hanya diserahkan kepada pemerintah. “Seluruh lapisan masyarakat memiliki kewajiban dan tanggung jawab bersama menyimpan dan memelihara naskah kuno sebagai bagian dari kebudayaan nasional, sesuai kekhasan daerah masing-masing,” ujar Wabup Suiasa saat membuka sosialisasi pelestarian naskah kuno dan koleksi budaya etnis nusantara yang diprakarsai Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Badung secara virtual, Jumat (1/4).

Menurut Wabup Suiasa, naskah kuno dan koleksi budaya etnis di nusantara merupakan suatu kekayaan kehidupan Bangsa Indonesia, kekayaan yang dimiliki ini dimulai dari peradaban masyarakat sebagai anak bangsa. “Kami berharap melalui sosialisasi ini bisa bertukar informasi untuk bisa menginventarisasi, di mana ada naskah kuno yang patut kita lestarikan,” harapnya.

Sementara itu, Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Ni Wayan Kristiani, mengatakan dalam Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan terutama pasal 8 menyebutkan bahwa penyelenggaraan dan pengembangan perpustakaan umum berdasarkan kekhasan daerah sebagai pusat penelitian dan rujukan tentang kekayaan budaya daerah wilayahnya. Diketahui, selama ini perpustakaan di mata masyarakat hanyalah sebagai tempat proses pinjam meminjam buku. Padahal, perpustakaan mempunyai peran yang sangat luas dan sangat perlu untuk dikembangkan sebagai nafas dan nyawanya sumber informasi.

“Kami berharap dengan sosialisasi ini, semua hati masyarakat dapat terbuka dan dapat menghargai naskah kuno tersebut, yang sangat berarti yang tak ternilai harganya untuk kita selamatkan bersama. Untuk kelestarian semua itu, mari kita tetap merawat dan menjaganya agar naskah kuno dan budaya etnis nusantara sebagai warisan naskah nusantara tidak tertelan oleh jaman,” harap Kristiani. *ind

Komentar