nusabali

Dua Mahasiswa Undiksha Lolos ke Jepang

  • www.nusabali.com-dua-mahasiswa-undiksha-lolos-ke-jepang

SINGARAJA, NusaBali
Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan langkah mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) untuk mengikuti program internasional.

Mereka adalah Putu Ratih Megantari dan Ayu Kristari Dewi Alit Mandala. Dua mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang ini lolos dalam program student mobility di Ohkagakuen University, Jepang.

Hal ini mendapatkan apresiasi dari Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. Demikian terungkap dalam pertemuan, Rabu (23/3). Rektor asal Badung ini mengatakan program student mobility bersama Ohkagakuen University sudah yang ketiga kalinya. Ia memberikan apresiasi atas semangat mahasiswa yang mengikuti program internasional selama satu semester ini.

Hal tersebut merupakan implementasi dan usaha Undiksha menjadi Perguruan Tinggi yang bereputasi internasional. “Saya sebagai rektor sangat berbahagia dan berbangga dengan adik-adik mahasiswa karena sudah berani dan bersemangat untuk mengikuti kegiatan internasional baik oleh perguruan tinggi maupun non perguruan tinggi di luar negeri. Saya berharap ini bisa menjadi motivasi bagi mahasiswa lain,” katanya didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Undiksha, Dr Gede Rasben Dantesdan Kepala Badan Kerjasama dan Kehumasan Undiksha, Made Windu Antara Kesiman.

Lebih lanjut ia menegaskan pengalaman internasional sangat penting dimiliki oleh mahasiswa. Hal tersebut sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan daya saing maupun membuka peluang untuk masa depan. Selain itu, juga penting untuk meningkatkan kompetensi di era disruption technology maupun dalam abad 21. “Ada tiga hal yang harus kita lakukan yaitu menguasai teknologi, menguasai data dan menguasai bahasa, dan literasi humanitis ini adalah hal utama. Selain itu dalam abad 21, keterampilan yang utama itu kita sebut minimal 4 C, Critival thinking, Creative, Colaborative, dan Comunication, ditambah dengan compasion dan computational juga perlu dimiliki,” tegasnya.  

Sementara itu, Ratih Megantari dan Alit Mandala mengaku sangat senang bisa mengikuti program ini. “Merasa sangat bahagia sekali karena ini pengalaman pertama kali untuk bisa ke luar negeri apalagi di masa pandemi ini. Dalam kesempatan ini sangat merasa bangga pada diri sendiri dan mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Universitas,” tuturnya.

Pengalamannya ini sekaligus dijadikan sebagai motivasi baginya untuk terus meningkatkan kualitas diri dan membuka peluang meraih cita-cita bekerja di Jepang maupun menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya. *

Komentar