nusabali

Terkait G20, Pemprov Minta UMKM Bersiap Diri

  • www.nusabali.com-terkait-g20-pemprov-minta-umkm-bersiap-diri

DENPASAR, NusaBali
Pemprov Bali mendorong pelaku UMKM mempersiapkan diri dengan produk-produk berkualitas terkait pelaksanaan G20 yang bakal digelar Oktober depan.

Produk-produk   tersebut   nantinya   akan   dipamerkan dalam booth-booth pameran produk UMKM pada ajang G20.

Pelaksanaan G20 diharapkan jadi momentum yang bisa dimanfaatkan untuk memasarkan produk-produk UMKM Bali.  Kepala   Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali I Wayan Mardiana menyampaikan Kamis (3/2).

Untuk   tujuan tersebut, Mardiana mengatakan telah melakukan sosialisasi dan edukasi kepada kepada kalangan UMKM di Bali. Dalam waktu dekat, lanjut   dia     kembali   akan   dilakukan   koordinasi dan rapat dengan Dinas Koperasi dan UKM   Kabupaten / Kota untuk   menyampaikan   hal   tersebut kepada UMKM binaannya. “Nanti kita sampaikan lagi,”  kata Mardiana.

Produk-produk   yang   nanti   akan   disiapkan   pada   booth-booth   event   G20, tentu produk-produk yang sudah lolos seleksi  berdasarkan hasil kurasi dari tim kurasi dari Pusat, Pemerintah Daerah, stakeholder terkait diantaranya Dekranasda.  
  
Lanjut   Mardiana,   tentu   akan   dilakukan   pendampingan   dan pembinaan   terhadap   UMKM-UMKM   yang     lolos.   Untuk   memastikan kelayakan   dan   kualitasnya,   mendekati   waktu   pelaksanaan   puncak   G20, kembali akan diintensifkan pembinaan dan kurasi.

Produk-produk UMKM yang akan dipamerkan nanti adalah produk kriya, fesyen, kuliner dan ekonomi kreatif. Itulah antara lain yang  merupakan produk-produk potensi UMKM Bali.

“Keinginan kita agar ajang  G20 ini memberi dampak  terhadap   pemasaran   produk UMKM. Dan dalam jangka  Panjang agar potensi UMKM Bali lebih dikenal pasar dunia,”  kata Mardiana.

Puncak pelaksanaan G20 nanti dijadwalkan 30 Oktober di Nusa Dua, Kuta Badung.

Komang   Sukarsana,   salah   seorang   pelaku   UMKM   produk   kopi   (kuliner) menuturkan   memang   sudah     dilakukan   pembinaan.  

“Kami   mendapatkan pembinaan dari BI   (Bank Indonesia), karena UMKM kami memang merupakan binaan dari BI,” jelas Sukarsana, asal pelaku UMKM dari Desa Songan,   Kintamani,   Bangli.  

“Pembinaan   tersebut   diantaranya   pengenalan tentang   G20.   “Kami   diberi   gambaran   tentang   road   show   G20,”   lanjut Sukarsana.

Tidak hanya itu produk-produk UMKM binaan BI, lanjut Sukarsana juga sudah   ‘diperkenalkan’   pada   pendahuluan   pertemuan pelaksanaan G20 pada Desember 2021 lalu. “Walau kami tidak hadir secara langsung, namun produk-produk kami sudah ada di sana,” jelas Sukarsana.

Bagi pelaku UMKM, kata Sukarsana perhelatan seperti G20 maupun event-event   lainnya,   jelas   menjadi   kesempatan   memperkenalkan   sekalian memasarkan   produk   UMKM.   “Kami   bersyukur   bisa   ikut   menampilkan produk di sana,”  ucap Sukarsana. K17

Komentar