nusabali

Diberitakan jadi Tersangka, Sang Kekasih Protes ke Media Inggris

Kasus Bule Inggris Bunuh Diri dengan 10 Tikaman

  • www.nusabali.com-diberitakan-jadi-tersangka-sang-kekasih-protes-ke-media-inggris

DENPASAR, NusaBali
Kasus tewasnya bule Inggris, Matthew Harper, 47 akibat bunuh diri menggunakan pisau dapur di Perum Samatha Citra Kuta Blok A/8, Lingkungan Taman Giri Mumbul, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Jumat (14/1) lalu berbuntut panjang.

Selain harus menahan sedih, sang kekasih Emmy Marta Pakpaham juga menahan malu karena diberitakan media online di Inggris bahwa dirinya yang membunuh Matthew.

Kepada wartawan di Denpasar, Jumat (28/1) Emmy mengatakan pemberitaan yang menyudutkan dirinya di Inggris dan beberapa media massa online di negara lainnya bertolak belakang dengan hasil penyelidikan polisi yang menyimpulkan Matthew tewas karena bunuh diri.

Emmy mengaku perasaanya hancur karena dijauhkan dari pergaulan oleh teman-temannya. Bahkan anaknya yang berusia 2 tahun disebut-sebut sebagai anak dari pembunuh. "Saya juga diberitakan sudah ditahan polisi atas kasus tersebut. Saya datang berkali-kali ke kantor polisi untuk beri keterangan. Banyak saksi yang melihat peristiwa itu. Hasil akhir penyelidikan polisi menyimpulkan kekasih saya bunuh diri. Perasaan saya hancur," ungkap Emmy sambil menangis tersedu-sedu.

Emmy mengungkapkan beberapa media online yang memberitakan dirinya yang membunuh Matthew hingga tewas. Terhadap semua media online itu diminta untuk segera mengoreksi berita mereka sebelum dirinya melayangkan somasi.

"Saat ini hidup saya hancur. Bagaimana saya menghidupi diri saya dan anak. Siapa yang akan mempekerjakan atau mau berbisnis dengan saya. Orang-orang takut berada di dekat saya. Saya sangat tertekan, depresi, dan ketakutan," ungkapnya.

Sementara Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan dalam jumpa pers 19 Januari 2021 mengungkapkan Mattew yang pernah bekerja sebagai juru masak di Restauran Karma tewas karena bunuh diri. Kesimpulan tewas karena bunuh diri itu berdasarkan keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian maupun saksi ahli, rekaman kamera CCTV di ruangan tempat korban menikam diri, dan juga hasil autopsi jenazah.

Pada tubuh korban ditemukan 10 luka tikam dan sayatan. Luka paling banyak pada area perut. Luka paling besar adalah luka tusuk dengan lebar 3 cm dan panjang 15 cm. Hasil outopsi juga ditemukan luka tusuk pada perut kanan bawah memotong pembulu nadi usus utama kanan. Luka ini mengakibatkan perdarahan.

"Jumlah darah yang tertimbun dalam rongga perut Korban sebanyak 950 mililiter. Jumlah darah ini sudah bisa mengakibatkan kematian karena lebih dari satu pertiga darah yg mengalir dalam tubuh," ungkap Kombes Jansen saat itu. *pol

Komentar