nusabali

Cedera Lutut Nyaris 'Menghabisinya'

Kisah Pilu Winger Bali United, M, Rahmat

  • www.nusabali.com-cedera-lutut-nyaris-menghabisinya

DENPASAR, NusaBali
Setiap pemain sepakbola pernah mengalami cedera, baik ringan maupun parah. Winger Bali United, Rahmat, juga pernah mengalami cedera lutut yang parah. Cedera itu membuatnya khawatir akan menghabisi karier sepakbolanya.

Cedera itu didapatkan Rahmat saat masih memperkuat PSM Makassar pada akhir 2012. Sialnya, Rahmat tidak mendapatkan cedera itu dalam pertandingan, tapi di sesi latihan bersama PSM.

Usai memperkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2012 yang berlangsung di Malaysia, Rahmat memang kembali lagi ke klubnya saat itu, PSM.

"Saat itu kan saya ikut di Piala AFF 2012 pas pulang ke PSM saya kena cedera itu waktu ikut latihan," lanjut Rahmat.

Selama masa penyembuhan yang membutuhkan waktu berbulan-bulan, timbul rasa khawatir di benak Rahmat. Pemain asli Makassar itu takut tidak bisa pulih sepenuhnya.

DIa juga takut kariernya sebagai pesepak bola terancam. Apalagi saat itu usianya masih cukup muda, yakni 24 tahun. Kecemasan Rahmat bertambah setelah dia melihat banyak pemain dengan nama besar yang kariernya meredup setelah mengalami cedera parah di bagian lutut.

"Waktu itu saya berpikir apakah masih bisa main bola lagi enggak ya, masih bisa sembuh apa enggak. Paling ditakuti kan cedera lutut, banyak pemain bagus mengalami cedera lutut kemudian kariernya selesai," kata Rahmat.

Kendati sempat ada rasa khawatir mengenai kelanjutan kariernya, Rahmat tidak menyerah. Ia melakukan segala cara untuk bisa sembuh dan bisa kembali lagi bermain sepak bola.

"Tapi, saat itu saya berjuang, ikhtiar terus. Kalau sungguh-sungguh ingin sembuh, ya pasti bisa sembuh," kata Rahmar kepada bola.com.

Setelah 10 musim membela PSM Makassar, Rahmat memutuskan pindah ke Bali United pada 2020. Dalam musim 2021/2022 ini, Rahmat jadi satu di antara andalan lini depan tim berjulukan Serdadu Tridatu itu. *

Komentar