nusabali

Kampus di Bali Didorong Ikut Debat Nasional Bawaslu RI

  • www.nusabali.com-kampus-di-bali-didorong-ikut-debat-nasional-bawaslu-ri

DENPASAR, NusaBali
Menjelang debat nasional penegakan hukum pemilu yang akan digelar Bawaslu RI Februari mendatang, awak Bawaslu Bali melakukan audiensi ke Universitas Udayana dan Universitas Warmadewa, Senin (17/1).

Bawaslu Bali mendorong keikutsertaan perguruan tinggi di Bali dalam debat nasional yang akan melibatkan 32 perguruan tinggi tersebut.

Audiensi tersebut dipimpin langsung Ketua Bawaslu Bali Ketut Ariyani didampingi Anggota Bawaslu Bali Divisi Penanganan dan Penyelesaian Sengketa Pemilu I Ketut Sunadra dan Anggota Bawaslu Bali Divisi Penanganan Pelanggaran Pemilu I Wayan Wirka, Kepala Bagian Penanganan Pelanggaran Penyelesaian Sengketa Proses dan Hukum I Made Aji Swadharma.

Di Universitas Udayana, awak Bawaslu Bali diterima Wakil Dekan Kemahasiswaan dan Informasi Fakultas Hukum I Made Sarjana, sementara di Universitas Warmadewa jajaran Bawaslu Bali diterima Dekan Fakultas Hukum I Nyoman Putu Budiartha.

Aryani mengatakan debat antar perguruan tinggi se-Indonesia ini sebagai bentuk sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa secara khusus dan perguruan tinggi dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024. "Ajang debat ini sebagai sosialisasi, dan diharapkan dapat meningkatkan partisipasi mahasiswa untuk ambil bagian dalam pengawasan pemilu serentak 2024 nanti," ujar mantan Ketua Panwaslu Kabupaten Buleleng ini.

Aryani menegaskan debat mahasiswa merupakan bentuk kepedulian Bawaslu dalam melibatkan mitra strategis untuk mengawal Pemilu yang yang jujur dan adil serta berkualitas. "Bawaslu selalu menggandeng elemen masyarakat khususnya mahasiswa dalam mengawal pelaksanaan pemilu supaya berjalan dengan jurdil," ujar penyandang Ketua Bawaslu Provinsi Bali perempuan pertama di Bali ini.

Sementara Anggota Bawaslu Bali Wayan Wirka membeber teknis pelaksanaan debat penegakan hukum pemilu ini. Debat akan dilaksanakan dengan tahap eliminasi dan tahap nasional. Tahap eliminasi prosesnya para peserta akan diminta mengirimkan makalah ke Bawaslu RI, untuk selanjutnya dilaksanakan seleksi lebih dulu. Yang lolos seleksi akan bertarung dalam 32 perguruan tinggi se-Indonesia. "Mulai sekarang sudah disiapkan oleh perguruan tinggi di Bali yang akan mengikuti debat ini," ujar pria yang juga advokat ini.

Menurut Wirka tarung debat penegakan hukum yang melibatkan 32 perguruan tinggi di Indonesia ini akan digelar dengan pola tatap muka langsung. "Nanti debat akan dilaksanakan dengan pola tatap muka langsung," ujar mantan Anggota Panwaslu Kabupaten Tabanan ini. *nat

Komentar