nusabali

Desa Adat Oongan Berharap Pemkot Denpasar Renovasi Kolam Renang Eks Teras Ayung

  • www.nusabali.com-desa-adat-oongan-berharap-pemkot-denpasar-renovasi-kolam-renang-eks-teras-ayung

DENPASAR, NusaBali.com - Terdapat bangunan mangkrak di sebelah timur Dam atau Bendungan Oongan, di Kelurahan Tonja, Denpasar Utara. Bangunan tersebut merupakan fasilitas rekreasi yang sebelumnya dikelola oleh Perumahan Teras Ayung yang lokasinya berdekatan dengan fasilitas rekreasi tersebut.

Setelah kontrak lahan antara pihak perumahan yang dikenal penghuninya kalangan ‘elit’ tersebut dengan Pemerintah Kota Denpasar selaku pemilik lahan berakhir pada 2015, praktis peruntukan fasilitas rekreasi tersebut tidak jelas. Setelah 7 tahun bangunan tersebut masih terbengkalai hingga terlihat ditumbuhi semak belukar.

Desa Adat Oongan yang mewilayahi tempat tersebut berharap Pemkot Denpasar bersedia merenovasi tempat tersebut karena memiliki potensi untuk dikembangkan lebih lanjut. Selain terdapat kolam renang, di dalamnya juga terdapat jogging track, hingga lapangan tenis.

“Saya berharap kolam renang yang ada di wilayah desa adat kami kalau memungkinkan direnovasi oleh Pemkot Denpasar,” ujar Jero Bendesa Desa Adat Oongan, I Putu Panca Sudira, Minggu (16/1/2022).

Jero Bendesa Oongan melihat, fasilitas rekreasi yang ditinggalkan Perumahan Teras Ayung bisa dikembangkan menjadi tempat wisata spiritual. Selain dapat berwisata air di kolam renang, nantinya pengunjung juga bisa sambil melakukan persembahyangan di Pura Ulun Suwi yang ada di kawasan Dam Oongan. Atau pengunjung juga bisa bersantai di Taman Lila Ulangun yang dibangun di sekitar sempadan Dam Oongan. 
 
“Tiyang juga punya goa Jepang di sana, mungkin itu nanti bisa diorbitkan,” tambah  Jero Bendesa.

Jero Bendesa mengatakan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, rencananya akan melihat langsung fasilitas rekreasi yang mangkrak bertepatan pelaksanaan upacara Danu Kerthi di Bendungan Oongan, Sabtu (29/1/2022). 

Persiapan tampak sudah mulai dilakukan pihak Desa Adat Oongan seperti merapikan akses jalan menuju lokasi fasilitas rekreasi yang mangkrak. Pasalnya selama 7 tahun tidak beroperasi area tersebut tampak kotor tidak terawat dan tanaman yang tumbuh liar menutupi akses jalan. 

Komentar