nusabali

Bupati Evaluasi Produk Olahan Asli Nusa Penida

  • www.nusabali.com-bupati-evaluasi-produk-olahan-asli-nusa-penida

Ada beberapa catatan atas hasil produksi KWT di Nusa Penida, di antaranya kemasan harus higienis, rapi, dan menarik serta mencantumkan gambaran tentang produk.

SEMARAPURA, NusaBali

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Tim Monitoring mengunjungi sejumlah kelompok wanita tani (KWT) di Kecamatan Nusa Penida, yang berhasil membuat aneka jajanan untuk oleh-oleh dari produk turunan hasil pertanian asli Nusa Penida, Sabtu (15/1). Kegiatan ini dilakukan guna mengevaluasi semua produk yang rencananya akan di-launching oleh Bupati Suwirta dengan brand Kole Nusa. Hal ini untuk mendukung program pariwisata Nusa Penida.

KWT yang dikunjungi di antaranya KWT Puspa Sari, Desa Ped, yang terdiri dari 30 orang anggota. KWT ini memproduksi keripik singkong, tape, tepung moca, keripik pisang, kacang, dan lainnya. Produk tersebut sudah dipasarkan di sejumlah minimarket.

Selanjutnya Bupati Suwirta meninjau KWT Bodong Lestari, Desa Ped, dengan jumlah anggota 19 orang, yang memproduksi hasil olahan kelapa berupa minyak goreng, keripik kelapa dengan aneka rasa.

Bupati Suwirta selanjutnya meninjau Kelompok Lidah Buaya Bersehati, Desa Ped yang memproduksi sabun cair dari bahan lidah buaya. Kemudian bupati asal Dusun Ceningan, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, ini meninjau KWT Noesa Berdaya Desa Toya Pakeh yang beranggotakan 20 orang. Mereka memproduksi olahan dari rumput laut dan moca dengan produk stik rumput laut, kue pie, kue kering, dan pukis hingga fiber drink.

Bupati Suwirta mengatakan, sejumlah produk oleh-oleh hasil olahan dengan bahan dasar hasil perkebunan/pertanian asli Nusa Penida telah berhasil diciptakan oleh sejumlah kelompok warga di Nusa Penida.

“Semua produk olahan ini akan kita bantu pemasarannya hingga bisa benar benar masuk pasar dan dikenal luas sebagai oleh-oleh khas Nusa Penida,” ujar Bupati Suwirta.

Namun ada beberapa catatan dalam kunjungan ini, di antaranya kemasan harus higienis, rapi, dan menarik serta mencantumkan gambaran tentang produk. “Produk harus diolah dengan baik dan higienis serta diproduksi dengan lebih modern dalam sebuah rumah produksi,” tutur Bupati Suwirta.

Sebelumnya, ‘rumah keong’ yang menjadi produk unggulan Nusa Penida, merupakan singkatan dari rumput laut, mangga/poh, kelapa, singkong. Semua komoditas yang ada di Nusa Penida mempunyai branding yaitu Kole Nusa, menjadi ciri khas produk oleh-oleh khas Nusa Penida. *wan

Komentar