nusabali

PDIP Bertekad Cetak Rekor MURI Senam Serentak di HUT Ke-49

  • www.nusabali.com-pdip-bertekad-cetak-rekor-muri-senam-serentak-di-hut-ke-49

JAKARTA, NusaBali
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak masyarakat untuk menaklukkan Covid-19 dengan melakukan gerakan senam sehat.

“Menghadapi pandemi pada tahun ketiga ini, atas arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, partai mendorong suatu senam sehat sekaligus mengungkapkan suatu rasa cinta Tanah Air. Suatu senam yang menunjukkan passion, character building bangsa Indonesia,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam siaran persnya, di Jakarta, Kamis (6/1/2022).

Menurut Hasto, senam sehat ini sejalan dengan apa yang selalu diungkap serta didorong oleh Proklamator RI Soekarno.

“Mens sana in corpore sano bahwa dalam tubuh yang sehat ada jiwa yang kuat. Dengan senam, kita memiliki spirit bagaikan api yang tak kunjung padam,” ucap Hasto.

Hasto juga menyebutkan bahwa Megawati Soekarnoputri selalu mengingatkan bahwa negeri Indonesia ini luar biasa. Indonesia adalah sebuah negeri yang dari kulinernya saja, adalah terlengkap di seluruh dunia.

“Tidak ada negara dengan keanekaragaman bumbu-bumbuan selengkap Indonesia, dan dengan karunia itu seharusnya membuat badan kita sehat. Tapi badan sehat dari asupan makanan bergizi saja tidak cukup. Dibutuhkan olahraga dan diperlukan senam,” kata Hasto saat latihan senam di GOR Senam Jakarta, Jalan Raden Inten, Jakarta Timur.

PDIP bahkan bertekad memecahkan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) dan rekor dunia lewat gelaran senam bersama secara serentak pada puncak perayaan HUT ke-49 PDIP.

Gerakan senamnya dibuat benar-benar baru dan khusus untuk perayaan HUT PDIP, bernama Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita).

Menurut Hasto, menjadi semakin penting karena Indonesia dan dunia sedang terus menghadapi pandemi Covid-19.

Senam itu juga mengambil dari spirit Senam Kesehatan Jasmani tahun 1984. PDIP pun mengajak seluruh komponen masyarakat untuk ikut bergerak dalam senam ini.

“Karena persoalan pandemi hanya dapat tercapai kalau kita menjaga imunitas tubuh. Kalau kita membangun spirit juang dalam diri kita, dan spirit juang itu akan tercapai kalau badan kita sehat,” tegas Hasto.

Hasto mengatakan, senam sehat dilakukan untuk meningkatkan imunitas tubuh dalam menghadapi pandemi Covid-19. Senam akan diselenggarakan di seluruh nusantara. Dari tingkat nasional hingga kecamatan dan desa-desa, karena itu merupakan arahan dari Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

Megawati berkeyakinan dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa dan pikiran yang sehat pula. Senam yang mereka lakukan bernama Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita). Sicita diciptakan khusus untuk HUT ke–49 PDIP dengan menggunakan gabungan lagu daerah dan nasional. Sejumlah instruktur senam profesional dilibatkan dalam menyiapkan kegiatan tersebut.

Bertempat di GOR Senam di Jalan Raden Inten, Jakarta Timur, Hasto melakukan latihan Sicita dengan didampingi Ketua DPP bidang Pemuda dan Olahraga Eriko Sotarduga, anggota DPR RI dapil Jakarta Timur Putra Nababan, dan Sekretaris Panitia HUT PDIP Restu Hapsari. Mereka bergabung dengan puluhan anak muda kader PDIP yang beraktivitas di Banteng Muda Indonesia (BMI) dan Taruna Merah Putih (TMP).

Gerakan yang dilakukan benar-benar baru, memadukan gerak seluruh tubuh dari atas hingga bawah. Namun tak ada gerakan yang sulit dilakukan. Hasto tampak bersemangat mengikutinya. Berkali-kali dia dan para peserta meneriakkan yel-yel seperti arahan para instruktur.

“Senam tanpa teriakan itu kurang semangat. Jadi teriakan ini wujud semangat. Lakukan senam dengan kegembiraan. Karena senam ini, kita latih seluruh gerak motorik kita dengan irama yang menggembirakan,” jelas Hasto.

Usai menyelesaikan latihan, mereka direkam secara khusus. Videonya akan disebarkan kepada seluruh kader serta pengurus partai se-Indonesia untuk dipelajari. Hasto mengatakan, pihaknya optimistis mampu memecahkan rekor melakukan senam secara bersamaan.

Sebab PDIP punya anggota sebanyak 5,67 juta, pengurus 1,2 juta, dan pemilih sebanyak 28 juta. “Kalau dari jumlah pengurus 1,2 juta saja, kemudian satu pengurus mengajak 10 orang maka sudah menjadi 10 juta dan itu sudah tercapai rekor senam serentak dunia,” kata Hasto. *ant, k22

Komentar