nusabali

Mayat Mrs X Nyangkut di Tebing Pantai

  • www.nusabali.com-mayat-mrs-x-nyangkut-di-tebing-pantai

Sebelum menemukan mayat Mrs X tersebut, pecalang setempat sempat menemukan motor Scoppy tak bertuan pada 15 Desember lalu.

MANGUPURA, NusaBali

Krama Banjar Dinas Karang Boma, Nyoman Sudiartana digegerkan dengan temuan sesosok jenazah perempuan di tebing Pantai Nyang Nyang, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Kamis (23/12) pagi. Hingga kemarin sore aparat Polsek Kuta Selatan belum berhasil mengungkap identitas dari mayat yang sudah hancur dan penuh belatung tersebut.

Nyoman Sudiarta yang merupakan saksi yang pertama kali menemukan jenazah itu mengatakan menemukan mayat tersebut tanpa sengaja. Pria yang kesehariannya bekerja sebagi peternak sapi itu menuju ke lokasi hendak mencari pakan sapi.

Berbeda dengan hari-hari sebelumnya, kemarin Nyoman Sudiarta mencari pakan sapi membawa serta jaring untuk menjaring ikan di Pantai Nyang Nyang. "Saya biasa setiap pagi cari pakan sapi. Saya keluar dari rumah sekitar pukul 07.00 Wita. Saat keluar cari pakan sapi saya sekalian bawa pukat untuk jaring ikan. Sebelum turun ke pantai terlebih dahulu saya cari pakan sapi. Sekitar pukul 09.30 Wita saya turun ke pantai menyusuri tebing," ungkap Nyoman Sudiarta.

Nyoman Sudiarta mengatakan jalan tikus yang dilaluinya menuju ke pantai itu berada di sebelah selatan Pura Uluwatu. Di atas tebing jalan berkelok-kelok yang dilaluinya itu terdapat parkiran sepeda motor para pengunjung. Sementara jalan yang disusurinya itu hanya dilewati oleh orang tertentu saja.

Pada parkiran di atas tebing tempat Nyoman Sudiarta turun itu sebelumnya ditemukan sepeda motor Scoopy tak bertuan. Motor tersebut oleh pecalang setempat diamankan ke Kantor Desa Pecatu. Sepeda motor tersebut sampai saat ini masih berada di Kantor Desa Pecatu.

"Kebetulan ada jalan kecil berkelok-kelok menuju ke pantai. Jalan itu jarang dilewati orang. Itupun hanya orang tertentu saja yang bisa lewat. Saya terakhir ke pantai lewat jalan itu sekitar 6 bulan yang lalu," ungkap Nyoman Sudiarta via telpon.

Baru beberapa meter turun dari atas bibir tebing Nyoman Sudiarta mencium bau busuk. Awalnya bau itu dikira bangkai anjing atau monyet. Semakin ke bawah bau busuk itu semakin menyengat. Nyoman Sudiarta pun penasaran dengan bau busuk tersebut. Sekitar 15 meter sampai 20 meter ke bawah tebing ditemukan onggokan warna hitam di tengah jalan.

"Pada saat itu saya ingat ada orang yang meninggalkan sepeda motor Honda Scoopy DK 8656 QJ di atas tebing tersebut 15 Desember 2021. Saya pun berpikiran bahwa itu adalah bau busuk dari pemilik motor tersebut," kisahnya.

Pada saat mendekat pertama dilihat adalah tulang tangan kanan. Di samping kiri onggokan warna hitam itu ditemukan tengkorak manusia. Ternyata onggokan warna hitam itu adalah badan manusia. Kondisinya hancur dan dipenuhi belatung.

Melihat pemandangan itu Nyoman Sudiarta langsung balik dan lapor ke Kelian Tempekan. Selanjutnya kabar itu dilaporkan ke Kepala Dusun dan Babinkamtibmas hingga akhirnya dilaporkan ke Polsek Kuta Selatan.

"Saya tidak tahu jenis kelamin korban, karena badannya sudah hancur. Selain itu pakaian yang digunakan korban juga sudah tidak jelas. Teman saya tadi yang ikut turun ke tebing saat evakuasi katanya jenis kelamin korban itu perempuan," tutur Nyoman Sudiarta.

Dikonfirmasi terpisah Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi mengatakan mayat tersebut berjenis kelamin perempuan. Sayangnya belum diketahui identitas aslinya. Mayat tersebut dievakuasi oleh tim SAR dari dalam tebing, selanjutnya dibawa ke RSUP Sanglah, Denpasar.

"Mayat korban diperkirakan sudah meninggal seminggu lebih. Untuk identitas korban masih ditelusuri oleh Unit Reskrim Polsek Kuta Selatan. Untuk kepentingan penyelidikan jenazah korban dievakuasi ke RSUP Sanglah, Denpasar," ungkap Iptu Ketut Sukadi.

Dikonfirmasi terpisah Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan Iptu Anak Agung Made Suantara mengatakan masih menggali identitas motor Honda Scoopy DK 8656 QJ tak bertuan yang diparkir di atas tebing lokasi kejadian. Nantinya dari identitas motor tersebut akan ditelusuri siapa yang membawa motor tersebut ke parkiran tersebut.

"Belum bisa dipastikan korban adalah pemilik motor atau orang yang membawa motor tersebut ke parkiran tersebut. Anggota kami masih melakukan penyelidikan. Kami mohon waktu untuk mengungkap kasus tersebut," ungkap AA Made Suantara. *pol, dar

Komentar