nusabali

Dirikan Bank Sampah, STT Panca Kumara Tatasan Kaja Ajak Warga Peduli Lingkungan

  • www.nusabali.com-dirikan-bank-sampah-stt-panca-kumara-tatasan-kaja-ajak-warga-peduli-lingkungan

DENPASAR, NusaBali.com – Acungan jempol untuk Sekaa Teruna Teruni (STT) Panca Kumara karena berinisiatif mendirikan bank sampah yang akan menampung sampah plastik milik warga Banjar Tatasan Kaja, Desa Adat Tonja, Denpasar Utara.

Bank Sampah yang diberi nama ‘Sedana Kumara’ baru saja diresmikan oleh Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Minggu (5/12/2021). 

Di hari peresmian, sudah ada 55 nasabah (warga) yang menyerahkan sampah plastiknya bertempat di Balai Banjar Tatasan Kaja, dengan berat total mencapai 187 kilogram. Sampah yang terkumpul selanjutnya akan dijual kepada pengepul sampah, dan para nasabah akan mendapatkan kompensasi penjualan sampahnya tercatat di buku tabungan. 

Pengelolaannya diserahkan kepada koperasi yang ada di Banjar Tatasan Kaja.  Tabungan masing-masing warga dapat diambil setiap periode tertentu, rencananya setiap Hari Raya Galungan. 

Baru saja berdiri, bank sampah sementara baru bisa menerima sampah plastik dua kali dalam sebulan, sembari mengikuti perkembangan lebih lanjut.

“Kita bikin gebrakan STT yang mengelola (bank sampah), karena kebanyakan di banjar-banjar lain PKK-nya yang mengelola, jarang STT,” ujar Ketua Bank Sampah Sedana Kumara, I Nyoman Dedisutama, 24, Rabu (8/12/2021). 

Dedi yang juga angota STT Panca Kumara menambahkan, ada peluang yang bisa didapatkan warga dari pengelolaan sampah, namun belum banyak disosialisasikan.


STT Panca Kumara, dikatakannya, berusaha memberi kesadaran kepada warga di Banjar Tatasan Kaja, bagaimana dari sampah juga bisa menghasilkan keuntungan yang lumayan apabila dikumpulkan secara teratur.  “Semoga banyak STT di Denpasar melakukan gebrakan seperti kami, untuk mendukung program pemilahan sampah pemerintah juga,” kata Dedi.

Pembina Bank Sampah Sedana Kumara, I Putu Suryadarma, 31, menuturkan sebelum diresmikan oleh Wakil Walikota Denpasar, STT Panca Kumara melakukan persiapan kurang lebih selama tiga bulan. Salah satunya adalah melakukan studi banding ke bank sampah di Banjar Sebudi, Desa Adat Tanjung Bungkak, Denpasar Timur, yang kebetulan juga dikelola oleh STT setempat.

Dikatakan, setelah melakukan studi banding, melihat bagaimana cara mengelola bank sampah, menambah semangat anggota STT Panca Kumara untuk segera merealisasikan bank sampah di banjarnya. “Langsung mencetuskan ide-ide dan masukan-masukan, kita percepat yuk, kita mulai saja,” sebut Putu yang juga anggota STT Panca Kumara.

Putu yang saat ini bekerja di salah satu yayasan sosial yang juga bergerak di bidang pengelolaan sampah mengatakan, sebelumnya warga juga telah dikumpulkan oleh Kepala Lingkungan (Kaling) Tatasan Kaja untuk menyampaikan rencana pembangunan bank sampah, dan warga dikatakan menyambut antusias. 

Kaling Tatasan Kaja, I Wayan Edi Wijaya, mengatakan akan terus memberikan support kepada anak-anak muda Tatasan Kaja yang ikut mengelola sampah di lingkungannya. Ia berharap seluruh warga juga ikut mendukung apa yang dilakukan oleh STT Panca Kumara. “Supaya berkelanjutan dan bisa ditiru oleh banjar-banjar yang lain,” ujarnya.  *adi

Komentar