nusabali

Ketut Erry Jadi Camat Termuda di Bangli

  • www.nusabali.com-ketut-erry-jadi-camat-termuda-di-bangli

BANGLI, NusaBali
Sekretaris Camat (Sekcam) Susut, Kabupaten Bangli, Ketut Erry Soena Putra, 34, dipromosikan untuk menjabat Camat Kintamani.

Pria asal Banjar/Desa Kedisan, Kecamatan Kintamani ini menggantikan Camat sebelumnya I Wayan Bona. Ketut  Erry juga tercatat sebagai camat termuda di Bangli. Dia berharap bisa mengembangkan pariwisata di Kintamani selamat menjabat camat.

Camat Kintamani sebelumnya, I Wayan Bona kini dimutasi sebagai Sekretaris Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Bangli. Wayan Bona juga warga asli Kintamani, yakni asal Banjar/Desa Trunyan.

Ketut Erry yang alumnus IPDN tahun 2009 ini menyampaikan terima kasih kepada Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta karena diberikan kepercayaan menjadi Camat Kintamani. Dia mengakui tidak pernah ada di bayangan bakal menjadi seorang Camat, namun demikian dia akan berupaya bekerja sebaik-baiknya.

"Suatu kebanggaan bagi saya. Walaupun tidak ada dalam benak jadi Camat, tapi karena sudah diberikan kepercayaan tentu saya akan bekerja sebaik mungkin untuk mensukseskan visi misi Bupati," ujar Ketut Erry saat ditemui usai pelantikan, Senin (29/11).

Menurutnya wilayah Kecamatan Kintamani terdiri dari 48 desa, tentu hal tersebut menjadi tantangan. Selain itu tipe masyarakat hingga kondisi geografisnya juga berbeda dengan wilayah lainnya di Bangli. Bungsu dari empat bersaudara ini menyebutkan dalam menjalankan tugasnya akan berkoordinasi dengan senior-senior yang lebih dulu menduduki posisi tersebut.

Disinggung terkait program, Ketut Erry menjelaskan saat ini dia akan menjalankan program yang sudah ada dulu, yakni program yang sudah tertuang di anggaran 2022. Bila ada program yang tidak menelan anggaran bisa saja dijalankan. "Sekarang ini saya meneruskan yang ada. Kegiatan tambahan yang tidak membutuhkan anggaran mungkin saja dijalankan," sebutnya.

Lebih lanjut, ada rencana untuk pengembangan pariwisata Kintamani. Jika ada program unggulan kemungkinan bisa masuk di anggaran perubahan 2022. Diakui, meski dirinya asli orang Kintamani namun baru masuk di birokrasi kecamatan Kintamani. "Di birokasi Kecamatan Kintamani saya baru, perlu pengenalan situasi juga. Saya perlu pelajari dulu situasinya," ujarnya. *esa

Komentar